Catat, Puncak Arus Liburan Natal dan Tahun Baru Diprediksi Dua Kali

Saat ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang mempersiapkan jalur mudik dan transportasi untuk liburan Natal dan Tahun Baru 2023. Diperkirakan mobilisasi di liburan akhir tahun nanti bakal tinggi, bahkan puncak arus mudik dan balik terjadi dua gelombang. 

“Tahun ini mobilisasi masyarakat pada saat Nataru diprediksi akan meningkat dibanding tahun lalu,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Bidang Perhubungan Darat Tahun 2023 bertema “Kolaborasi Kebijakan Untuk Transportasi Darat Yang Inklusif dan Berkelanjutan”.

Seperti diketahui, Persiapan Pelaksanaan Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 memang masuk dalam agenda dan jadi tanggung jawab Kemenhub. Oleh karenanya, Budi Karya Sumadi sudah menginstruksikan jajarannya untuk mempersiapkan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 dengan baik.

Baca juga: Jelang Liburan Akhir Tahun, Catat Ruas Jalan Tol yang Siap Diresmikan

“Skenario pengaturan lalu lintas harus dipersiapkan lebih baik agar masyarakat yang pulang kampung atau berwisata tetap aman dan mendapatkan pelayanan yang memadai,” kata Budi Karya Sumadi, mengutip keterangan tertulisnya.

Prediksi puncak arus liburan Natal dan akhir tahun

Persiapan pelaksanaan ini dilakukan berdasarkan evaluasi data Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub pada Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Pada Nataru 2022/2023 lalu tercatat ada sekitar 44,17 juta orang yang melakukan mobilisasi.

Dan di akhir tahun ini, Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub memprediksi, jumlah pemudik naik dan menyebabkan puncak arus mudik dan balik terjadi dua gelombang. 

Baca juga: Catat 3 Jalan Tol yang Dilintasi Ratusan Ribu Kendaraan Per hari

Puncak arus mudik pertama (I) diperkirakan terjadi pada 22-23 Desember 2023, dan puncak arus balik I terjadi 26-27 Desember 2023.

Sementara prediksi puncak arus mudik kedua (II) terjadi 29-30 Desember 2023 dan puncak arus balik II 1-2 Januari 2024.

Upaya mengatasi kemacetan

Berapakah kira-kira kenaikan mobilitas orang dan kendaraan pada Natal dan Tahun Baru ini? Disinyalir pergerakan selama Natal dan Tahun Baru ini naik sebesar 5 persen –mengacu pada realisasi angkutan Lebaran 2023.  

Baca juga: Tarif Tol Cipularang Bakal Naik, Seberapa Besar Jumlahnya?

Kenaikan penumpang tersebut diprediksi mencapai 904.496 orang, kendaraan roda dua 52.755 unit, kendaraan roda empat 98.267 unit, bus 12.157 unit, dan truk 55.569 unit. 

Untuk mengantisipasi pergerakan manusia dan mobilitas kendaraan yang sangat tinggi ini, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat sudah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, seperti dengan Anggota Komisi V DPR RI dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).

Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi kemacetan yang kemungkinan besar terjadi di jalur-jalur mudik, penambahan jumlah parkir di area istirahat, serta penambahan jumlah moda transportasi umum.

Baca juga: Viral Tanjakan Spongebob, Ini Asal-Usul Namanya

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan antrean kendaraan, pihak terkait akan menyiapkan kantong parkir, buffer zone untuk kendaraan penumpang, truk dan terminal kargo. Selain itu, juga direncanakan akan ada pembatasan operasional kendaraan angkutan barang selama periode libur akhir tahun nanti.

Selama periode Nataru 2023/2024, PT Pelni memproyeksikan dapat mengangkut sekitar 500.000 penumpang. Jumlah ini naik dibandingkan dengan periode Nataru 2022/2023 lalu. Berdasarkan catatan akhir tahun lalu PT Pelni mengangkut 431.008 penumpang. 

Untuk menghadapi lonjakan penumpang ini, Direktur Usaha Angkutan Penumpang Peli Nuraini Dessy W mengatakan, pihaknya sudah melakukan proses docking pada semua armada yang akan digunakan. Yakni 26 unit kapal penyeberangan penumpang dan 42 unit kapal perintis. 

Baca juga: Putar Balik di Jalan Tol, Apa Sanksi dan Mengapa Terlarang?

“Kapal kami sudah siap menyambut peak season akhir tahun ini. Proyeksi untuk jumlah penumpang selama peak season 500.000 orang dengan seat kami siapkan 57.000 per ruas pelayanan,” ujar Dessy malansir Bisnis.com.

Persiapan Kemenhub jelang Natal Tahun Baru

Itu persiapan di laut. Lantas bagaimana dengan persiapan Kemenhub dan jajaran kepolisian untuk persiapan perjalanan darat Nataru 2023/2024? 

Sama seperti musim-musim liburan sebelumnya, jalur mudik darat di beberapa daerah pada libur Natal dan Tahun Baru ini juga diprediksi akan mengalami kemacetan panjang. 

Baca juga: Tips Menyalip Truk dan Kendaraan Besar yang Aman

Cara yang umumnya dilakukan untuk mengatasi kemacetan ini adalah dengan menerapkan rekayasa lalu lintas. Jalur manakah yang akan menerapkan sistem ini, dan kapan tepatnya rekayasa dilakukan? Kita tunggu info selanjutnya dari pihak terkait, ya. 

Kalau kamu sendiri mau ke mana liburan Natal dan Tahun Baru ini? Ingat, lakukan servis rutin sebelum melakukan perjalanan panjang, kenakan sabuk pengaman dan patuhi rambu lalu lintas.