Tutup Tangki Bensin Rusak Bahaya Buat Mobil, Kok Bisa?

Tutup tangki bensin rusak mungkin pernah dialami oleh beberapa pemilik kendaraan. Banyak juga dari mereka yang menganggap hal ini sebagai sesuatu yang sepele dan tidak perlu untuk segera diperbaiki. 

Padahal, kondisi tersebut jika dibiarkan terus-menerus bisa membahayakan mobil. Secara umum, tutup tangki bensin berfungsi untuk menjaga agar bensin yang ada di dalam tangki tidak meluap keluar. 

Selain itu, komponen tersebut juga bisa mencegah bensin agar tidak terkontaminasi dengan cairan lain seperti air atau kotoran dan debu. Jika rusak, apa yang akan terjadi pada mobil?

Menyebabkan karat dan lubang

Tutup tangki bensin rusak bisa menyebabkan air dan kotoran masuk ke dalam tangki. Jika dibiarkan hal ini bisa menyebabkan timbulnya karat yang pada akhirnya bisa membuat komponen tangki bensin menjadi berlubang. 

Baca juga: Berapa Sih Isi Bensin Full Tank Mobil Toyota dan Daihatsu?

Tangki yang berlubang juga menyebabkan air akan bercampur dengan bahan bakar. Hal ini bisa menyebabkan berbagai masalah, mulai dari kinerja mesin yang tidak optimal sampai menyebabkan mobil mati secara mendadak. 

Untuk mengatasinya sendiri di rumah, memang cukup sulit. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan membuang cairan yang terkontaminasi tersebut atau bahkan menguras agar mobil bisa bekerja seperti semula. 

Sirkulasi udara terganggu

Fungsi lubang pada tutup tangki bensin adalah untuk tempat sirkulasi atau pertukaran udara. Tangki bensin pada mobil juga sengaja memiliki desain khusus agar memiliki tingkat kedap yang tinggi. 

Baca juga: Tips Aman Isi Bensin Mobil Ketika Berada di SPBU

Jika lubang tangki tersumbat, bisa membuat sirkulasi udara menjadi tidak berfungsi dengan optimal. Kondisi ini pada akhirnya bisa menyebabkan berbagai masalah, baik ringan hingga yang fatal. 

Menyebabkan mobil mogok

Mobil yang mogok bisa terjadi karena berbagai faktor, tidak selalu karena adanya kerusakan mesin yang fatal. Ternyata, lubang tutup tangki bensin rusak juga bisa menyebabkan mobil mengalami mogok karena adanya kotoran yang menumpuk. 

Kotoran yang menumpuk ini bisa menyebabkan tidak adanya bahan bakar yang dialirkan ke ruang pembakaran sehingga membuat mesin mobil tidak bekerja. Untuk mengeceknya, bisa nyalakan mesin dengan mencopot tutup tangki terlebih dulu. 

Mengganggu aliran bahan bakar

Aliran udara pada tangki bensin ternyata memiliki manfaat lain, yaitu dapat mendukung kelancaran aliran bahan bakar. Saat mesin menghisap bahan bakar untuk beroperasi, maka volume tersebut akan tergantikan oleh udara yang masuk melalui lubang.

Baca juga: Malas Isi BBM, Apa Efek Tangki Bensin Sering Kosong?

Lubang tangki bensin yang tertutup oleh kotoran bisa membuat udara menjadi tidak bisa masuk ke dalam tangki. Pada akhirnya, bahan bakar tidak bisa mengalir secara sempurna dan kinerja mesin mobil jadi tidak optimal. 

Tanda tutup tangki bensin rusak

Buat para pemilik kendaraan, bisa mengetahui tutup tangki bensin rusak dengan memerhatikan beberapa tanda yang mungkin muncul. Salah satunya adalah jika tercium bau bensin di sekitar mobil, maka itu bisa menjadi tanda tutup tangki tidak terpasang dengan baik dan benar. 

Tanda lainnya adalah lampu cek engine yang menyala. Penyebabnya adalah tutup tangki bensin yang tidak rapat akan dibaca oleh sensor ECU bisa membahayakan bagi penumpang atau lingkungan, sehingga muncullah peringatan. 

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Isi Bensin, Siang Atau Malam Hari?

Jadi, tutup tangki bensin rusak sebaiknya jangan dianggap sepele karena justru bisa membuat performa mobil menjadi tidak maksimal. Usahakan untuk selalu mengecek bagian tersebut secara berkala, ya!