Jalan Tol di Indonesia Memiliki Singkatan, Apa Itu?

Indonesia memiliki beberapa jalan tol yang merupakan singkatan, seperti Tol Jagorawi yang merupakan singkatan Jakarta-Bogor-Ciawi. Ada juga tol Somar yaitu Solo-Semarang di Jawa Tengah.

Namun tahukah kamu bahwa nama tol sendiri merupakan singkatan? Ya, Jalan tol merupakan jalur kendaraan roda empat yang merupakan singkatan dari tax on location. 

Nama tersebut diambil karena jika kamu melintas di jalan tol akan dikenakan tarif saat melalui beberapa pemberhentian di jalan tol. Apa saja itu? Cek infografis berikut ini ya

Manfaat Penggunaan Jalan Tol

Jalan tol di Indonesia dibuat agar dapat memberikan bermanfaat untuk para pengguna jalan, berikut manfaatnya: 

• Memberikan kontribusi pada pengembangan wilayah dan peningkatan ekonomi
• Meningkatkan kemudahan akses dan mobilitas orang serta barang
• Menghemat biaya operasi kendaraan (BOK) dan waktu para pengguna jalan
• Pengembalian investasi bagi badan usaha dari pendapatan tol yang bergantung pada kepastian tarifnya

Selain memperlancar arus lalu lintas, jalan tol juga ditujukan untuk dapat melakukan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan. Selain itu, partisipasi pengguna jalan tol juga dapat meringankan beban dana pemerintah.

Jalan Tol Terpanjang di Indonesia

Di Indonesia, tercatat ada 1.550 kilometer jalan tol yang dioperasikan oleh pemerintah hingga akhir 2020. Dikutip Kompas.com, pembangunan jalan tol selama 2015 – 2019 mencapai 1.298 kilometer.

Baca juga: Jangan Panik, Kenali Jenis Operasi Polisi di Jalan Raya

Sebagian besar ruas jalan tol yang dioperasikan secara aktif di Indonesia menghubungkan akses antar provinsi. Hingga penghujung 2020, terdapat lima ruas jalan tol dengan jarak terpanjang yang beroperasi di Indonesia.

Sejarah Jalan tol di Indonesia

Pemerintah Indonesia menerima dana pinjaman luar negeri yang diserahkan pada PT Jasa Marga sebagai penyertaan modal anggaran jalan tol Jakarta – Bogor – Ciawi (Jagorawi) pada tahun 1973.

Pada 9 Maret 1978, Tol Jgorawi diresmikan Presiden Soeharto dan menjadi jalan tol pertama di Indonesia. 

Baca juga: Penghapusan Data STNK Mulai Berlaku, Jangan Telat Bayar Pajak Kendaraan

Total konstruksi jalan tol Jagorawi menghabiskan dana sekitar Rp 16 miliar dengan ruas jalan sepanjang 52 kilometer dimana pada saat diresmikan, pembangunan jalan tol Jagorawi baru meliputi ruas Jakarta – Citeureup.

Pada saat itu, jalan tol Jagorawi dilalui oleh pengendara mobil yang biasanya melalui jalur Cibinong atau Parung dari Bogor ke Jakarta. 

Pada peresmian pertama, terdapat delapan pintu masuk tol yang bisa digunakan dan mampu menampung kapasitas hingga 50.000 kendaraan roda empat setiap harinya.

Hingga saat ini pembangunan jalan tol di Indonesia terus berkembang hingga adanya otomatisasi sistem pembayaran di gerbang tol sampai terdapatnya berbagai rest area.

Jadi, tol mana saja yang sudah pernah kamu lewati selama ini?