Ganti Velg Mobil Listrik, Apa Benar Bikin Boros?

Saat ini ganti velg mobil listrik memang kerap dilakukan oleh pemilik kendaraan. Apalagi pemilik mobil listrik juga saat ini mengalami peningkatan yang cukup pesat serta jenis-jenisnya yang beragam dengan penggunaan teknologi canggih. 

Pada umumnya modifikasi mobil listrik pada velg adalah dengan diameter yang lebih besar. Biasanya penggunaan velg yang digunakan naik 2 inci dari velg standar yang sudah ditentukan oleh pabrikan mobil itu sendiri. 

Namun ada anggapan bahwa melakukan modifikasi mobil listrik dengan mengganti velg bisa menyebabkan boros. Hal ini terjadi karena velg yang lebih besar membuat daya motor listrik lebih berat sehingga tenaga yang dibutuhkan lebih besar. 

Baca juga: Service Mobil di Bulan Pertama, Apa Saja Pentingnya?

Apakah benar mitos tersebut?

Ganti velg mobil listrik lebih boros

Pada dasarnya anggapan ganti velg mobil listrik bisa menjadi lebih boros tidak sepenuhnya benar. Dengan mengganti ukuran velg dengan berat yang sama dengan standar pabrikan, tidak akan mengurangi efisiensi daya baterai. 

Sekalipun pemilik kendaraan mengganti ukuran velg mobil listrik dengan ukuran yang lebih besar, efek pada jarak tempuh tidak terlalu signifikan. Memang akan ada perbedaan jika menggunakan ukuran velg yang lebih besar namun tidak memiliki perbedaan signifikan. 

Baca juga: Apa Sih Mobil BMW Paling Laku di Indonesia?

Meskipun demikian, jika ingin mengganti velg mobil listrik sebaiknya tidak begitu jauh dengan ukuran standar pabrikan. Pilih ukuran velg dengan diameter tidak lebih dari 2 inci atau maksimal 3 inci dari ukuran standar yang sudah ditentukan. 

Misalnya pada beberapa mobil listrik, ukuran velg standarnya 19 inci atau 20 inci. Jika ingin menggantinya, pilih ukuran velg maksimal 21 inci atau 22 inci agar mobil tidak mengalami masalah saat dikendarai.

Jika ingin melakukan modifikasi mobil listrik

Agar tidak mengalami masalah, sebaiknya tidak asal mengganti velg mobil yang akan digunakan. Jangan asal mengganti karena ada aturan yang harus dipenuhi oleh para pemilik mobil listrik tersebut. 

Baca juga: Apa Saja Kelebihan Mesin 4 Silinder Pada Mobil?

Pada saat ingin menggantinya, perhatikan bobot dari velg yang akan dipilih. Usahakan untuk memilih bobot velg pada mobil listrik yang tidak lebih berat dari velg standar yang sudah diberikan oleh pabrikan mobil. 

Jika dilakukan, hal ini akan berakibat pada pemakaian daya baterai dari mobil listrik itu sendiri. Bobot yang terlalu berat bisa mengurangi jarak tempuh dari mobil listrik, meskipun memang tidak terlalu signifikan perbedaannya. 

Pilih velg jenis forged

Disarankan untuk memilih velg jenis forged yang biasa dijual di pasaran. Velg jenis ini memiliki bobot yang lebih ringan dan bisa memangkas bobot sampai dengan 20 kilogram dibandingkan jenis yang lain. 

Baca juga: Rekomendasi Mobil Double Cabin yang Tangguh dan Perawatan Mudah

Tidak hanya itu saja, penggunaan velg jenis forged ini selain lebih ringan juga memiliki material yang lebih kuat. Material yang lebih kuat ini sangat berguna untuk mengakomodir torsi mobil. 

Kelebihan lainnya dari velg jenis forged juga mampu menahan bobot mobil listrik yang cenderung lebih berat. Hal ini karena mobil listrik harus membawa baterai dengan ukuran yang cukup besar. 

Oleh karena itu, buat kamu yang ingin ganti velg mobil listrik sebaiknya melakukan konsultasi terlebih dulu. Konsultasi bisa dilakukan oleh ahlinya atau bengkel yang memang sudah dipercaya ya agar mobil kesayanganmu bisa berjalan dengan nyaman pastinya.