Rem Mobil Bunyi Saat Diinjak, Apa Sih yang Jadi Penyebabnya?

Kondisi rem mobil bunyi bisa mengganggu kenyamanan. Tidak jarang kondisi ini juga membuat pengemudi merasa panik saat sedang mengemudikan kendaraan.

Penyebab rem mobil bunyi sebenarnya ada beberapa kemungkinan. Salah satunya adalah kondisi kampas rem yang basah setelah melewati genangan air. Namun kondisi ini biasanya berangsur menghilang setelah kampas mengering.

Jika rem mobil bunyi masih terus terdengar dalam waktu yang cukup lama, maka pengendara sebaiknya waspada dan berhenti. Pasalnya bisa saja kondisi tersebut berbahaya jika dipaksakan jika terus berkendara. 

Penyebab rem mobil bunyi

Berikut beberapa hal yang dapat sebabkan rem mobil bunyi berdecit, yang pertama disebabkan oleh kampas rem sudah mulai tipis. Ciri-ciri yang mengikuti kondisi ini biasanya adalah tingkat pengereman jadi berkurang alias tidak pakem.

Baca juga: Musim Hujan Datang, Cek Kaki-kaki Mobil Yuk!

Ciri lainnya adalah piringan cakram rem mobil tergerus dan berbaret. Hal ini disebabkan oleh seringnya komponen ini beradu dengan kampas yang telah tipis. Jika menemukan hal ini, segera ganti kampas rem mobil.

Pedal kurang pelumas

Penyebab rem mobil bunyi berdecit lain adalah kurangnya pelumas pada bagian pedal. Bagian engsel yang ada di pedal rem harus rutin dilumasi agar tidak menimbulkan bunyi berdecit ketika sedang dikendarai.

Untuk mengatasi sebaiknya kamu melakukan perawatan secara rutin untuk menghindari hal tersebut. Bisa juga dengan menyemprotkan cairan pelumas di sana agar pedal terhindar juga dari karat.

Cakram rem mobil kena oli

Tetesan oli yang menempel pada cakram rem mobil juga bisa menyebabkan rem mobil bunyi berdecit. Selain tidak nyaman, kondisi ini juga berbahaya karena bisa sebabkan roda menjadi sulit berhenti berputar alias selip.

Baca juga: Sering Telat Ganti Kampas Rem Mobil, Apa Efeknya?

Cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mencopot seluruh komponen rem dan membersihkannya. Bawalah ke bengkel spesialis rem untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Kondisi cakram kotor

Selain terkena oli, kondisi permukaan cakram rem yang kotor akibat debu, kerikil halus yang menempel dan serpihan aspal juga bisa menimbulkan bunyi. Mengapa kotoran-kotoran itu bisa menempel pada cakram?

Saat beroperasi, permukaan lempengan cakram akan panas. Suhu panas inilah yang membuat kotoran mudah menempel dan mengeras ketika suhunya turun. Cara membersihkan kotoran-kotoran tersebut adalah dengan rajin mencuci ban mobil. 

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Rem ABS di Mobil Masa Kini

Jangan lupa untuk mengeringkan bagian tersebut setelah dicuci. 

Kualitas kampas rem mobil

Penyebab berikut adalah menggunakan kampas rem mobil yang tidak berkualitas alias barang KW. Kata KW sendiri berasal dari kata kualitas, yang menjadi istilah bahwa barang yang dijual adalah barang tiruan.

Tentu saja dengan kualitas tidak sebagus komponen resmi, maka usia pakai dan bahan pembuatnya juga bagus. Disarankan, jangan pernah memakai komponen KW karena dapat berisiko kecelakaan dan kerusakan komponen lainnya.

Masalah sistem pengereman

Pada mobil bertransmisi otomatis, kondisi rem mobil bunyi dapat terjadi karena sistem pengereman menempel alias lengket. Biasanya kondisi ini sering dialami oleh pengendara yang terbiasa meletakkan kaki di pedal rem bukan di foot rest.

Baca juga: Mengenal 3 Jenis Rem Cakram pada Mobil

Kondisi tersebut tanpa sadar membuat pedal rem tertekan dalam waktu yang lama dan bisa mengakibatkan bunyi berdecit.  

Jangan dianggap remeh

Meski dianggap bukan hal serius, tapi kondisi rem mobil bunyi berbahaya dan jangan dianggap remeh. Sejumlah bahaya kerusakan mengintai jika diabaikan.

• Rem mobil macet. Kondisi ini terjadi akibat kotoran dan karat yang menempel pada kaliper rem, cakram dan kampas. Jika macet dan dipaksa melaju, siap-siap merogoh kocek dalam untuk memperbaiki seluruh komponen pengereman.
• Mobil bergetar saat mengerem. Ini terjadi karena kerusakan pada sistem pengereman akibat selang minyak rem bocor, seal di dalam master rem bocor dan sebagainya. 
• Rem blong. Akibat tidak dirawat atau mengabaikan maka risiko terbesar yang dapat terjadi adalah mobil alami rem blong. 

Sebaiknya, selalu periksa ketika mendengar rem mobil bunyi saat diinjak. Jangan dianggap sepele ya. Bawalah ke bengkel spesialis atau bengkel resmi untuk mendapatkan pelayanan bergaransi.