Keuangan
Panduan Bijak Mengelola Pengeluaran THR Anak saat Lebaran

Lebaran identik dengan momen penuh kebahagiaan dan kebersamaan, terutama bagi anak-anak. Salah satu tradisi yang paling dinanti adalah menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Banyak orang tua senang memberikan THR kepada anak sebagai bentuk apresiasi atau hadiah. Tapi, sering kali THR ini langsung habis tanpa arah yang jelas, bahkan sebelum lebaran selesai.
Kalau kamu juga memberi THR untuk anak, penting banget buat punya strategi agar dana itu gak cuma lewat begitu saja. Yuk, simak panduan ini supaya kamu bisa tahu cara mengatur pengeluaran THR anak dengan bijak dan menyenangkan!
Pahami Tujuan Memberi THR ke Anak
Sebelum masuk ke pengelolaan, kamu perlu punya pemahaman jelas soal tujuan pemberian THR. THR bisa jadi media pembelajaran finansial bagi anak. Mereka bisa belajar soal menabung, membelanjakan uang dengan bijak, bahkan memahami konsep kebutuhan dan keinginan.
Dengan begitu, anak tidak hanya senang karena menerima uang, tapi juga mendapatkan pelajaran hidup yang bermanfaat.
Baca Juga : Gunakan Modal dari SEVA untuk Iklan Berbayar sebagai Teknik Promosi Bisnis Tepat Sasaran
Cara Mengatur Pengeluaran THR Anak dengan Efektif
Berikut ini berbagai cara mengatur pengeluaran THR anak yang bisa kamu terapkan agar tetap menyenangkan tapi juga terarah.
1. Ajarkan Anak Membagi Uang THR
Cara mengatur pengeluaran THR anak dimulai dengan prinsip membagi. Kamu bisa bantu anak membagi uangnya ke dalam tiga kategori utama:
- Tabungan: Minimal 30% untuk disimpan di rekening atau celengan.
- Pengeluaran: Untuk beli mainan, baju, atau barang yang mereka inginkan.
- Berbagi: Ajarkan sedekah atau memberi ke orang yang membutuhkan.
Cara ini bukan cuma membantu mengelola uang, tapi juga membangun karakter dan tanggung jawab.
2. Buat Daftar Keinginan Bersama Anak
Kamu bisa duduk bareng anak dan bikin daftar keinginan mereka. Dari situ, kamu bisa diskusi mana yang masuk prioritas dan mana yang bisa ditunda. Ini jadi momen bagus buat membentuk pola pikir bijak sejak dini.
Cara mengatur pengeluaran THR anak dengan diskusi terbuka bikin anak merasa dilibatkan, bukan hanya diberi aturan sepihak.
3. Prioritaskan Kebutuhan daripada Keinginan
Kadang anak pengen beli banyak hal begitu dapat THR. Tapi di sinilah peran kamu. Arahkan anak untuk memilih barang yang bermanfaat atau benar-benar dibutuhkan.
Misalnya, sepatu baru untuk sekolah lebih bermanfaat daripada mainan yang hanya dimainkan sebentar. Ini juga termasuk cara mengatur pengeluaran THR anak yang efektif untuk jangka panjang.
4. Sisihkan THR untuk Pendidikan Anak
THR gak harus langsung dihabiskan. Kamu bisa menyisihkannya untuk keperluan pendidikan anak, seperti buku pelajaran, kursus tambahan, atau tabungan pendidikan.
Cara mengatur pengeluaran THR anak ini sangat disarankan jika kamu ingin bantu mereka punya masa depan lebih terencana.
5. Gunakan Sebagian untuk Aktivitas Keluarga
THR juga bisa digunakan untuk kegiatan bareng keluarga. Misalnya, jalan-jalan sederhana ke tempat edukatif, beli buku cerita, atau nonton bareng.
Selain hemat, cara ini jadi bentuk pengeluaran yang membangun ikatan emosional.
Hindari Kesalahan Umum dalam Mengelola THR Anak
Meski niatnya baik, sering kali orang tua melakukan kesalahan dalam mengatur THR. Berikut beberapa yang perlu kamu hindari:
- Memberikan uang tanpa pengarahan
- Membiarkan anak habiskan semua THR dalam sehari
- Tidak menjelaskan pentingnya menabung
- Menganggap THR anak hanya untuk belanja
Cara mengatur pengeluaran THR anak akan gagal kalau kamu gak terlibat aktif dalam prosesnya. Perlu komunikasi yang sabar dan konsisten.
Manfaatkan THR untuk Ajarkan Literasi Keuangan Sejak Dini
Memberikan THR bisa jadi momen emas untuk mengenalkan anak pada literasi keuangan. Kamu bisa mulai dari hal sederhana:
- Mengajarkan konsep “uang tidak datang begitu saja”
- Menunjukkan bagaimana membuat anggaran
- Menggunakan buku atau aplikasi pengelola uang khusus anak
Dengan begitu, cara mengatur pengeluaran THR anak bukan sekadar teknis, tapi membentuk mental finansial anak sejak kecil.
Solusi Dana Tambahan Bila Dibutuhkan
Kadang, saat Lebaran, pengeluaran jadi membengkak dan kamu butuh dana tambahan. Untuk itu, kamu bisa mempertimbangkan produk Fasilitas Dana dari SEVA yang menawarkan pinjaman cepat dan mudah dengan jaminan BPKB mobil.
Melalui proses pengajuan yang praktis dan aman, SEVA bisa bantu kamu untuk mencairkan dana dalam waktu singkat. Bahkan untuk kebutuhan mendesak seperti biaya sekolah anak atau perbaikan rumah saat mudik.
Lihat juga video penjelasan fasilitas dana SEVA agar kamu makin paham prosesnya.
Keunggulan SEVA untuk Pinjaman Dana Cepat:
- Dana bisa cair hingga ratusan juta rupiah
- Proses cepat dan praktis
- Aman dan terpercaya
- Cocok untuk kebutuhan pendidikan, pernikahan, usaha, renovasi, dll
Cara Pengajuan Pinjaman di SEVA
- Isi Formulir Pengajuan
Masuk ke seva.id dan isi data diri kamu secara online. - Konfirmasi dari Tim SEVA
Dalam waktu 1×24 jam, kamu akan dihubungi untuk proses selanjutnya. - Survei
Setelah semua syarat lengkap, tim akan melakukan survei. - Pencairan Dana
Dana cair langsung ke rekening kamu setelah proses selesai.
Dokumen yang Harus Disiapkan
- KTP Pemohon & pasangan (jika menikah)
- Kartu Keluarga
- NPWP
- BPKB Mobil
- STNK Mobil
- Cover Buku Tabungan
Cara mengatur pengeluaran THR anak juga bisa kamu lakukan lebih optimal jika ada dana tambahan yang dikelola dengan baik dan bertanggung jawab.
Penutup: Ciptakan Momen Lebaran yang Bermakna dan Finansial Cerdas
THR untuk anak memang bikin suasana Lebaran makin seru. Tapi akan lebih baik lagi kalau kamu bisa menjadikan momen ini sebagai pelajaran soal bijak mengelola uang.
Dengan menerapkan cara mengatur pengeluaran THR anak secara terarah, kamu bukan hanya memberikan uang, tapi juga bekal ilmu yang akan mereka pakai sampai dewasa.
Dan kalau butuh dana tambahan untuk mendukung keuangan keluarga, jangan ragu untuk gunakan layanan Fasilitas Dana dari SEVA karena sudah terbukti cepat, aman, dan mudah.
FAQ
1. Bagaimana cara membagi THR anak agar tidak langsung habis?
Gunakan metode pembagian sederhana: tabungan, belanja, dan berbagi. Ini membantu mereka belajar tanggung jawab sejak dini.
2. Bolehkah anak membeli apa saja dengan THR-nya?
Boleh, selama masih dalam pengawasan dan sudah memahami mana kebutuhan dan keinginan.
3. Apakah bisa THR dijadikan tabungan pendidikan anak?
Sangat bisa. Justru itu langkah terbaik agar uangnya bermanfaat jangka panjang.
4. Berapa persen THR yang sebaiknya ditabung anak?
Idealnya minimal 30%, tapi kamu bisa sesuaikan dengan nilai THR dan usia anak.
5. Bagaimana jika anak ingin beli barang mahal dari THR-nya?
Diskusikan bersama. Bisa juga ajarkan menabung dari beberapa THR atau uang saku berikutnya.
6. Apakah SEVA bisa bantu dana untuk keperluan pendidikan anak?
Ya, SEVA punya fasilitas pinjaman dengan jaminan BPKB mobil yang bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan termasuk pendidikan.