Mau Bikin CV di 2025? Cek Dulu Berapa Duit yang Harus Kamu Siapkan!

Mendirikan usaha kini semakin diminati, termasuk melalui bentuk Commanditaire Vennootschap atau CV. Namun sebelum kamu mulai, pertanyaan penting yang selalu muncul adalah: berapa duit untuk CV? Mengetahui estimasi biaya pendirian CV akan membantumu mempersiapkan modal yang realistis, menghindari risiko kekurangan dana, dan memastikan usaha berjalan lancar dari awal.

Biaya Dasar Pendirian CV

Pendirian CV terdiri dari beberapa komponen biaya resmi yang harus kamu siapkan. Secara umum, biaya ini bisa dibagi menjadi beberapa kategori:

1. Biaya Notaris
   CV harus didirikan melalui akta notaris agar sah secara hukum. Biaya notaris biasanya berkisar antara Rp2 juta hingga Rp5 juta, tergantung lokasi dan reputasi notaris. Biaya ini mencakup pembuatan akta pendirian, perubahan anggaran dasar, dan legalisasi dokumen.
2. Biaya Pendaftaran di Kemenkumham
   Setelah akta notaris selesai, CV harus didaftarkan di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Biaya pendaftarannya mulai dari Rp100 ribu hingga Rp500 ribu, tergantung wilayah dan jenis layanan.
3. Izin Usaha dan Nomor Induk Berusaha (NIB)
   Setiap CV wajib memiliki izin usaha yang berlaku di wilayahnya. Untuk mendapatkan izin ini, kamu perlu mendaftar melalui OSS (Online Single Submission). Biaya resmi untuk NIB relatif rendah, biasanya sekitar Rp50 ribu hingga Rp200 ribu, tergantung sektor usaha.
4. Biaya Tambahan Lainnya
   Jika kamu ingin CV-mu langsung siap operasional, perlu dipersiapkan biaya untuk pembuatan stempel perusahaan, rekening bank atas nama CV, dan dokumen pendukung lain. Estimasi biaya tambahan ini sekitar Rp500 ribu hingga Rp1 juta.

Dengan rincian di atas, total biaya awal pendirian CV biasanya berkisar antara Rp3 juta hingga Rp7 juta, tergantung wilayah dan kompleksitas dokumen.

Baca juga : Lagi Cari Modal Usaha? Ini Daftar Pinjaman UMKM yang Bisa Kamu Coba di 2025

Mengatur Modal untuk Operasional CV

Selain biaya resmi, modal operasional juga penting. Modal ini akan digunakan untuk kebutuhan awal seperti:

• Sewa tempat usaha atau kantor
• Pembelian peralatan dan perlengkapan kerja
• Pembayaran gaji karyawan pertama (jika ada)
• Pemasaran awal

Estimasi modal operasional awal sangat bergantung pada jenis usaha dan skala bisnis. Misalnya, usaha jasa bisa memerlukan modal lebih rendah dibanding usaha ritel yang memerlukan stok barang.

Solusi Modal Tambahan untuk CV

Gadai BPKB Mobil SEVA

Tidak semua pengusaha memiliki cukup modal tunai untuk mendirikan CV dan memulai operasional. Salah satu solusi yang bisa dipertimbangkan adalah fasilitas pinjaman terpercaya, seperti Pinjaman Jaminan BPKB SEVA.

Apa itu Pinjaman Jaminan BPKB SEVA?

Pinjaman Jaminan BPKB SEVA adalah fasilitas pinjaman dana cepat hingga ratusan juta rupiah dengan jaminan BPKB mobil. Pinjaman ini bisa menjadi solusi untuk semua kebutuhan, termasuk tambahan modal usaha CV.

Keunggulan fasilitas ini antara lain:

• Proses mudah, aman, dan nyaman
• Bisa diajukan secara online melalui SEVA dalam 30 detik
• Dana cepat cair dengan bunga mulai 0,75% per bulan

Cara Mengajukan Pinjaman Jaminan BPKB SEVA

1. Isi Formulir Pengajuan: Lengkapi data diri secara online di SEVA.id
2. Konfirmasi Tim SEVA: Tim akan menghubungi kamu dalam 1×24 jam
3. Survei: Dilakukan setelah semua persyaratan lengkap
4. Pencairan Dana: Dana langsung cair ke rekening

Dokumen yang Dibutuhkan

• KTP Pemohon & Pasangan (jika menikah)
• Kartu Keluarga
• NPWP
• BPKB Mobil dan STNK
• Cover Buku Tabungan

Dengan jaringan SEVA yang luas, pinjaman bisa diakses di berbagai kota di Indonesia sehingga proses cairnya lebih cepat dan nyaman.

Simulasi Pinjaman Jaminan BPKB SEVA

• Pinjaman: Rp50.000.000
• Tenor: 12 bulan
• Bunga per bulan: 0,75%
• Angsuran per bulan: Rp4.542.000

Simulasi ini hanya indikasi, hubungi SEVA untuk informasi lebih lengkap

Tips Hemat Saat Mendirikan CV

1. Rencanakan biaya dengan rinci: Buat daftar semua pengeluaran awal, termasuk biaya resmi dan operasional.
2. Manfaatkan pinjaman terpercaya: Seperti Pinjaman Jaminan BPKB SEVA untuk modal tambahan.
3. Negosiasi biaya notaris: Beberapa notaris bisa memberikan paket layanan dengan harga kompetitif.
4. Pilih lokasi strategis: Agar biaya sewa dan operasional tetap efisien.
5. Gunakan layanan online: Pengajuan izin usaha dan dokumen bisa lebih murah dan cepat jika dilakukan digital.

Baca juga : Modal Minim Tapi Butuh Sewa Gudang? Gadai BPKB di SEVA Bisa Jadi Solusi Kilatnya

Kesimpulan

Mengetahui berapa duit untuk CV adalah langkah awal yang penting sebelum memulai usaha. Dengan estimasi biaya resmi sekitar Rp3 juta hingga Rp7 juta, ditambah modal operasional, kamu bisa mempersiapkan dana yang realistis. Jika modal terbatas, fasilitas seperti Pinjaman Jaminan BPKB SEVA bisa menjadi solusi cepat, aman, dan nyaman untuk menambah modal usaha.

Untuk memulai perjalanan bisnis CV-mu di 2025, rencanakan biaya dengan matang, gunakan solusi pendanaan yang terpercaya, dan pastikan semua dokumen legalitas lengkap. Dengan persiapan ini, peluang usaha bisa berjalan lebih lancar dan minim resiko.

FAQ

1. Apakah biaya pendirian CV sama di seluruh Indonesia? Tidak, biaya bisa berbeda tergantung wilayah dan notaris.

2. Bisa tidak mendirikan CV tanpa notaris? Tidak, akta notaris wajib agar CV sah secara hukum.

3. Apa syarat modal minimal untuk CV? Tidak ada batas minimal resmi, tapi disarankan siapkan cukup untuk operasional awal.

4. Berapa lama proses pendirian CV sampai bisa operasional? Biasanya 1–2 minggu jika dokumen lengkap.

5. Apakah Pinjaman Jaminan BPKB SEVA bisa untuk usaha selain CV? Bisa, dana pinjaman fleksibel untuk berbagai kebutuhan, termasuk usaha, pendidikan, renovasi rumah, dan lainnya.