Keuangan

Cara Memulai Usaha untuk Franchise Ayam Geprek di Area Sekolah: Strategi Harga, Porsi, dan Jam Operasional

Memulai usaha untuk franchise ayam geprek di area sekolah masih menjadi peluang menarik di 2025. Permintaan makanan cepat saji yang terjangkau, mengenyangkan, dan praktis tetap tinggi, terutama di area sekolah yang memiliki karakteristik pasar yang sangat aktif sejak pagi hingga siang hari. Artikel ini membahas strategi lengkap bagi kamu yang ingin memulai usaha untuk franchise ayam geprek di area sekolah, mulai dari analisis lokasi, pengaturan harga, porsi yang ideal, hingga menentukan jam operasional yang paling efektif. Selain itu, kamu juga akan menemukan bagaimana solusi pendanaan seperti Pinjaman Jaminan BPKB SEVA dapat membantu penambahan modal awal secara aman dan nyaman.

Mengapa Area Sekolah Menjadi Lokasi Potensial?

Area sekolah merupakan salah satu titik dengan traffic rutin yang stabil setiap hari. Siswa, guru, hingga staf sekolah menjadi konsumen potensial yang membutuhkan makanan cepat, murah, dan mengenyangkan. Ayam geprek menjadi pilihan favorit karena rasanya familiar, porsinya fleksibel, dan margin keuntungannya relatif stabil.

Di 2025, tren makanan cepat saji berbumbu pedas masih sangat diminati di kalangan pelajar. Dengan memulai usaha untuk franchise ayam geprek, kamu bisa menawarkan menu yang sudah memiliki brand awareness, SOP yang rapi, serta dukungan manajemen dari pemilik franchise.

Baca juga : Rincian Modal Usaha Ayam Geprek Gerobakan: Biaya, Peralatan, dan Keuntungan Hariannya

Strategi Harga untuk Pasar Sekolah di 2025

Dalam menentukan harga yang kompetitif, kamu harus memahami karakteristik daya beli pelajar. Mereka mencari harga hemat, namun tetap ingin mendapatkan porsi yang layak. Berikut strategi harga yang bisa diterapkan:

  1. Harga menu inti antara 12.000 hingga 18.000 rupiah.
  2. Tawarkan paket hemat bundling seperti ayam geprek plus es teh atau air mineral.
  3. Sediakan menu opsional seperti level sambal, topping, atau paket double ayam dengan harga berbeda.
  4. Sesuaikan harga dengan tipe sekolah. Sekolah swasta premium cenderung memiliki daya beli lebih tinggi, sementara sekolah negeri biasanya sensitif pada harga.

Strategi harga harus fleksibel namun tetap menjaga margin agar bisnis tetap sehat. Franchise biasanya menyediakan panduan harga, tetapi kamu tetap bisa menyesuaikannya dengan kondisi pasar sekolah.

Porsi Ideal untuk Pelajar

Pelajar membutuhkan makanan yang mengenyangkan, namun tetap terjangkau. Porsi yang terlalu kecil akan mengurangi daya tarik menu, sementara porsi yang terlalu besar akan menaikkan HPP. Franchise ayam geprek modern di 2025 biasanya sudah menyediakan standar porsi, tetapi kamu dapat menyesuaikannya.

Porsi ideal untuk pelajar meliputi:

  1. Nasi minimal 150 gram hingga 200 gram.
  2. Ayam bagian paha atau dada kecil yang sudah digeprek dengan sambal sesuai permintaan.
  3. Tambahan sambal dengan pilihan level.
  4. Opsi topping seperti telur, keju, atau krispi.

Porsi seperti ini sudah memenuhi kebutuhan pelajar untuk makan pagi atau makan siang.

Jam Operasional yang Efektif

Jam operasional di area sekolah sangat berbeda dengan area perkantoran atau kawasan komersial. Aktivitas utama siswa terjadi pada pagi hingga siang hari.

Rekomendasi jam operasional untuk franchise ayam geprek di sekitar sekolah:

  1. Mulai buka antara pukul 07.00 hingga 07.30.
  2. Peak time antara pukul 09.30 hingga 12.30 saat jam istirahat.
  3. Tutup antara pukul 14.00 hingga 15.00.

Dengan jam operasional seperti ini, efisiensi tenaga dan biaya operasional tetap terjaga namun tetap mendapatkan penjualan maksimal.

Analisis Lokasi di Area Sekolah

Selain harga, porsi, dan jam operasional, lokasi menjadi faktor krusial. Beberapa poin yang harus diperhatikan meliputi:

  1. Pastikan akses mudah dijangkau siswa tanpa perlu menyeberang jalan besar.
  2. Cari lokasi di ruko kecil atau kios dekat pintu masuk sekolah.
  3. Perhatikan batasan atau regulasi sekolah terkait pedagang atau tenant makanan.
  4. Pilih lokasi yang memiliki parkir cukup untuk ojek online.

Analisis lokasi yang tepat akan menentukan keberhasilan memulai usaha untuk franchise ayam geprek.

Modal dan Estimasi Pengeluaran Awal

Biaya memulai usaha franchise ayam geprek di 2025 bervariasi tergantung brand dan paket franchise. Rata-rata modal awal meliputi:

  1. Biaya lisensi franchise.
  2. Peralatan dapur seperti fryer, kompor, dan peralatan saji.
  3. Renovasi kecil untuk area dapur.
  4. Modal awal bahan baku.
  5. Biaya sewa lokasi.

Untuk banyak pelaku usaha baru, tantangan terbesar adalah menyiapkan modal awal. Di sinilah solusi pendanaan seperti Pinjaman Jaminan BPKB SEVA bisa membantu menghadirkan modal tambahan secara cepat dan aman.

Gadai BPKB Mobil SEVA

Menggunakan Pinjaman Jaminan BPKB SEVA untuk Modal Usaha

Jika kamu membutuhkan dana cepat untuk memulai usaha untuk franchise ayam geprek, kamu bisa mempertimbangkan Pinjaman Jaminan BPKB SEVA. SEVA adalah layanan yang memungkinkan kamu mendapatkan pinjaman dana cepat dengan jaminan BPKB mobil hingga ratusan juta rupiah. Kelebihan dari layanan ini yaitu proses mudah, aman, dan dapat diajukan secara online.

SEVA bekerja sama dengan mitra pembiayaan seperti Astra Credit Companies (ACC) yang sudah terdaftar dan dilindungi oleh OJK. Artinya, proses dan keamanan datanya berada dalam sistem yang terpercaya.

Cara mengajukan Pinjaman Jaminan BPKB SEVA

  1. Isi formulir online di halaman SEVA.id.
  2. Tim SEVA akan menghubungi kamu dalam 1×24 jam.
  3. Survei dilakukan setelah kamu melengkapi persyaratan administratif.
  4. Dana cair ke rekening setelah semua persyaratan dipenuhi.

Dokumen yang dibutuhkan

  1. KTP pemohon dan pasangan.
  2. Kartu keluarga.
  3. NPWP.
  4. BPKB mobil.
  5. STNK mobil.
  6. Cover buku tabungan.

Dengan tenor pinjaman hingga 4 tahun dan bunga mulai dari 0,75 persen per bulan, layanan ini bisa menjadi solusi bagi kamu yang membutuhkan tambahan modal namun ingin tetap menjaga arus kas bisnis.

Contoh simulasi pinjaman

  • Pinjaman: Rp50.000.000
  • Tenor: 12 bulan
  • Bunga: 0,75 persen per bulan
  • Angsuran: Rp4.542.000 per bulan

Simulasi ini hanya contoh dan bukan persetujuan resmi. Informasi selengkapnya dapat dilihat langsung di halaman SEVA atau melalui konsultasi dengan tim SEVA.

Jika kamu ingin memulai usaha untuk franchise ayam geprek namun terkendala modal, Pinjaman Jaminan BPKB SEVA bisa menjadi solusi cepat dan aman.

Baca juga : Modal Rp500 Ribu Bisa Mulai? Ini Rincian Usaha Jual Makanan Ringan yang Lagi Hits di 2025

Kesimpulan

Memulai usaha untuk franchise ayam geprek di area sekolah merupakan peluang yang menjanjikan di 2025 berkat tingginya permintaan makanan cepat saji yang terjangkau dan mengenyangkan. Dengan strategi harga yang tepat, porsi yang sesuai kebutuhan pelajar, dan jam operasional yang mengikuti ritme sekolah, potensi penjualan dapat dimaksimalkan. Selain itu, pemilihan lokasi yang strategis dan pengelolaan modal yang matang menjadi faktor penting dalam keberhasilan usaha. Jika kamu membutuhkan tambahan modal untuk memulai bisnis ini, layanan Pinjaman Jaminan BPKB SEVA dapat menjadi solusi pendanaan yang cepat, aman, dan fleksibel untuk mendukung langkah awal bisnismu.

FAQ

1. Apakah franchise ayam geprek cocok untuk area sekolah?

Ya, karena pelajar cenderung mencari makanan cepat saji, terjangkau, dan mengenyangkan.

2. Berapa modal minimum untuk memulai franchise ayam geprek?

Mulai dari puluhan juta tergantung paket franchise dan lokasi usaha.

3. Apa menu yang paling laris di area sekolah?

Ayam geprek level pedas, ayam geprek keju, dan paket hemat.

4. Apakah area sekolah cocok untuk penjualan melalui ojek online?

Ya, terutama untuk guru dan staf sekolah yang memesan saat jam istirahat.

5. Bagaimana cara menjaga kualitas makanan selama jam operasional pendek?

Gunakan bahan baku fresh, siapkan pre-cook terukur, dan perhatikan rotasi stok harian.