Review Otomotif

Berapa Jarak Tempuh Mazda CX-80 PHEV Sekali Cas? Cek Reviewnya Disini!

Kalau kamu penasaran berapa sih jarak tempuh Mazda CX-80 PHEV sekali cas?. Nah, kamu nggak sendiri, pertanyaan ini sering banget mampir ke kepala pas lagi mikir mau pilih SUV yang ramah lingkungan tapi juga fungsional. Di artikel ini kita bakal kulik bareng-bareng soal seberapa jauh sih CX-80 PHEV ini bisa melaju pakai listrik murni, praktikalitasnya buat keseharian, dan gimana rasanya di jalan. Plus, kita bahas juga soal kredit mobil baru di SEVA.id, teman setia buat bantu kamu beli mobil dengan aman, simpel, dan praktis.

Seberapa Jauh Mazda CX-80 PHEV Bisa Jalan Sekali Cas?

Menurut data resmi, Mazda CX-80 PHEV dilengkapi baterai lithium-ion berkapasitas sekitar 17,8 kWh, dengan jarak tempuh elektris teoretis mencapai 60 km. Ini angka WLTP yang ideal untuk komuter harian kota.

Namun, uji pemakaian nyata di lapangan bilang real-world range-nya biasanya sekitar 50 km saja. Artinya, tetap cukup buat keseharian seperti antar jemput anak sekolah, belanja, atau ke kantor, tanpa perhitungan ekstra.

Baca juga : Mazda CX-3 & CX-60 jadi Sorotan di GIIAS 2025: Ini Spesifikasi, Fitur, dan Harganya di Indonesia!

Mengapa Bisa Selisih Antara Teori dan Realita?

Beberapa faktor penyebab jarak tempuh nyata lebih rendah:

  • Gaya berkendara: Akselerasi kasar atau sering berhenti akan bikin baterai cepat terkuras.
  • Cuaca dan suhu: Di suhu dingin, performa baterai bisa menurun drastis.
  • Kebutuhan listrik lain: AC, pemanas, atau infotainment aktif juga pakai daya dari baterai.

Jadi, wajar kalau angka WLTP 60 km bikin penasaran, tapi real use biasanya berkisar 50 km, masih worth it untuk penggunaan harian.

Keunggulan Mazda CX-80 PHEV

  • Cocok untuk komuter harian: Jarak tempuh listriknya pas untuk pulang-pergi tanpa bensin.
  • Hemat biaya: Selama jarak tempuh harian di bawah EV range, konsumsi bensin bisa ditekan.
  • Kabin luas 7-seater: Tetap lega walau baterai terpasang, nyaman untuk keluarga besar.
  • Fleksibel di perjalanan jauh: Saat baterai habis, mesin bensin otomatis ambil alih.
  • Mudah isi daya: Bisa charging di rumah semalaman atau di SPKLU saat bepergian.
  • Bagasi tetap lapang: Layout baterai tidak mengorbankan ruang penyimpanan.
  • Mode berkendara beragam: Pilihan EV, hybrid, atau sport sesuai kebutuhan.

Kredit Mobil Baru di SEVA: Praktis, Transparan, dan Andal

Kalau kamu lagi cari cara gampang dan aman buat punya mobil baru, SEVA.id bisa jadi solusi yang pas. Di sini kamu bisa urus kredit mobil tanpa harus repot bolak-balik ke dealer. Semuanya serba online, jelas, dan prosesnya cepat. Tinggal pilih mobil yang kamu mau, atur simulasi cicilan sesuai kantong, lalu ajukan kredit langsung dari rumah.

Berikut tahapannya:

  1. Kunjungi SEVA.id, bisa dari smartphone atau laptop.
  2. Pilih mobil di Katalog Mobil Baru SEVA dan gunakan fitur Simulasi Kredit untuk prediksi cicilan dan tenor.
  3. Instant Approval opsional memberikan hasil cepat dan sesuai profil.
  4. Ajukan Kredit, isi formulir online, unggah dokumen seperti KTP, NPWP, slip gaji.
  5. Tunggu verifikasi, SEVA lalu memberitahu lembaga pembiayaan, misalnya ACC atau Toyota Astra Finance.
  6. Setelah disetujui, tandatangani perjanjian, bayar DP, dan mobil dikirim ke alamat kamu.

Layanan ini terintegrasi, efisien, dan didukung lembaga pembiayaan terpercaya, jadi bikin kamu nyaman dan tenang.

Kalau pengen eksplor lebih lanjut, kunjungi Katalog Mobil Baru SEVA, di situ lengkap banget unit-unit terbaru dan simulasi kreditnya.

Baca juga : Ini Deretan Model Mazda CX Series Terbaru 2025 yang Siap Bersaing di Kelas Premium! 

Kesimpulan

Sekali isi penuh baterainya, Mazda CX-80 PHEV bisa melaju sekitar 50–60 km dengan listrik murni, pas banget buat rutinitas harian tanpa harus ngeluarin bensin sama sekali. Ditambah fitur yang lengkap, kabin lega, dan kemudahan kredit online lewat SEVA.id, rasanya mobil ini nggak cuma nyaman dipakai, tapi juga bikin hati tenang. Siap deh menjelajah dengan gaya, hemat, dan tetap smart!

FAQ

1. Apakah Mazda CX-80 PHEV bisa jalan hanya dengan listrik di tol?
Biasanya tidak, di tol dengan kecepatan tinggi, sistem akan berganti ke mode hybrid.

2. Berapa lama waktu charging dengan charger rumah biasa?
Estimasi waktu sekitar 7–9 jam menggunakan charger Level 1 dari rumah.

3. Apakah mode EV bisa dinonaktifkan?
Bisa. Mobil otomatis beralih ke hybrid jika baterai habis atau mode EV tidak dipakai.

4. Adakah indikator baterai yang menampilkan waktu sampai habis?
Indikator yang ditampilkan biasanya dalam bentuk kilometer estimasi (EV range), bukan waktu.

5. Apa risiko jika sering menggunakan mode EV penuh dalam kota?
Menekan baterai terus-menerus bisa mempercepat degradasi, tapi penggunaan campuran masih aman.