Benarkah Karpet Mobil Bisa Sebabkan Kecelakaan?

Waspada salah membeli dan memilih karpet mobil tambahan bisa berakibat fatal. Kejadian yang viral baru-baru ini di media sosial menyebutkan karpet mobil yang tersangkut di pedal gas, membuat terjadinya kecelakaan.

Memang kesannya sepele, tapi karpet yang tidak sesuai dengan standar pabrikan (after market) bisa menjadi sumber masalah.

Kecelakaan akibat salah memilih karpet yang berujung bisa mengganjal pedal gas ini bukan sekali ini saja terjadi. Beberapa kasus kecelakaan mobil di Indonesia karena hal ini setidaknya terjadi juga di tahun 2017 dan 2019.

Baca juga: Simulasi Kredit Mobil LCGC, Mana Paling Terjangkau?

Lantas kenapa hal tersebut bisa terjadi?

Fungsi karpet mobil

Karpet mobil sebenarnya adalah aksesoris dasar di mobil dan memiliki sejumlah fungsi utama. Ada dua jenis karpet di mobil, yaitu karpet dasar dan karpet tambahan.

Karpet dasar adalah karpet yang dipasang pada bagian alas di kabin mobil. Fungsi utamanya untuk pelapis dan meredam getaran atau bunyi bising. Biasanya, bahan karpet ini terbuat dari beludru kasar.

Baca juga: Cara Mengurus STNK Hilang yang Bukan Atas Nama Sendiri

Sementara karpet tambahan adalah karpet yang diletakkan di atas karpet dasar. Sebagai aksesoris, fungsi utamanya adalah melindungi karpet dasar dari kotoran. 

Nah, karena perannya sebagai aksesoris ini membuat produk after market karpet kadang tidak sesuai dengan kondisi kabin mobil.

Ciri karpet mobil sesuai standar

Untuk mendapatkan fungsi maksimal karpet, sebaiknya memilih karpet keluaran resmi dari pabrikan mobil yang kamu kendarai. Berikut ciri-ciri dari karpet tambahan yang aman digunakan.

1. Ukuran sesuai

Satu yang menjadi ciri penting adalah, ukuran karpet sesuai dengan kondisi kabin. Tidak terlalu pendek dan sedikit lebih panjang ke arah bawah pedal kendali.

Baca juga: Tips Beli Mobil Baru dengan Gaji UMR Rp 4 Jutaan

Karpet yang terlalu pendek berisiko membuat karpet tersangkut ke pedal kendali dan mengakibatkan mobil sulit dikendalikan.

2. Tidak mudah bergeser

Karpet yang baik juga tidak mudah bergeser saat dipijak. Keadaan mudah bergeser inilah yang bisa membuat karpet tersangkut dan atau menghambat pedal kendali mobil.

Karpet yang baik sesuai standar pabrikan biasanya memiliki pengait atau perekat bawah yang membuatnya tidak mudah bergeser. Pastikan pengait tersebut berfungsi benar saat memasang karpet.

3. Mudah dibersihkan

Ini  juga faktor penting karena fungsi karpet tambahan sebagai pelindung karpet dasar. Dari bahannya, pilihlah bahan sintetis yang lentur dan tidak mudah patah.

Baca juga: Manfaat Tune Up Mobil Setelah Perjalanan Jauh

Tips memilih karpet mobil

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, berikut adalah tips yang dapat diikuti sebelum membeli karpet tambahan bagi mobil.

Baca juga: 4 Keuntungan Beli Mobil Kredit, Apa Saja Ya?

Pertama, pilih bahan karpet yang tidak menimbulkan bau menyengat. Terkadang beberapa produk karpet mobil after sales mempunyai aroma khas yang justru bisa mengganggu kenyamanan di dalam kabin.

Kedua, warna yang dipilih sebaiknya netral agar dapat menyatu dan mempermanis interior mobil. Pilihan warna cokelat baige, hitam atau abu-abu gelap bisa menjadi rekomendasi.

Ketiga, pilih motif karpet yang sederhana dan berpola besar. Ini untuk membantu lebih mudah saat dibersihkan.

Hindari aksesoris berisiko

Selain karpet, ada beberapa aksesoris lain yang juga dapat menyebabkan terjadinya gangguan konsentrasi saat mengemudi. Maksud hati ingin memperindah tampilan interior, justru bisa berujung pada kecelakaan.

1. Sarung kemudi

Dengan bahan beragam, kehadiran sarung kemudi ini memang bisa memberikan aksen keren di dalam kabin mobil. Akan tetapi, kebanyakan aksesoris ini bukan merupakan produk resmi pabrikan.

Kesalahan umum yang dapat berakibat fatal biasanya karena ukuran diameter sarung kemudi ini tidak sesuai. Ukuran yang tidak pas inilah yang dapat membawa pada kehilangan kendali saat mengemudikan mobil.

2. Pajangan spion dan dashboard

Siapa yang membeli aneka pajangan untuk diletakkan pada dashboard mobil atau digantung pada kaca spion tengah? Nah, mulai sekarang penggunaan aksesoris ini sebaiknya dikurangi.

Baca juga: Perhatikan Hal-Hal Ini Saat Memilih Kredit Mobil Terbaik

Pajangan atau aksesoris ini dapat mengganggu konsentrasi berkendara, ataupun terlepas dari tempatnya saat terjadi pengereman mendadak.

3. Lampu kabut kuning

Pembelian lampu kabut after market biasanya dibuat lebih terang dari produk pabrikan. Cahaya berlebih ini jelas bisa mengganggu visibilitas pengendara lain di depan mobil. Sebaiknya gunakan semua aksesoris standar resmi dari pabrik untuk keamanan bersama.

Baca juga: Step by Step Cara Beli Mobil Online

Pada umumnya, mobil-mobil baru saat ini memberikan aksesoris seperti karpet mobil resmi keluaran pabrik dengan kualitas prima. Agar tidak kecewa, pilih mobil baru terbaik hanya di SEVA.

Selain menjamin kualitas produk, tersedia juga fitur Instant Approval yang akan membuat proses pembelian mobilmu lebih cepat, aman dan menyenangkan. Hanya di SEVA, proses beli mobil Jelas dari Awal.