Search Cars

Tips & Rekomendasi

Mitos atau Fakta, Kampas Rem Mobil Matik Lebih Cepat Habis?

Ada anggapan kampas rem mobil matik lebih cepat aus. Apa iya, benarkah fakta tersebut? Berapa harga kampas rem mobil matik?

kampas rem mobil matik

Kampas rem mobil matik bisa jadi salah satu komponen yang paling cepat aus di dalam kendaraan. Pasalnya, komponen ini menjadi salah satu instrumen keselamatan dalam kendaraan yang paling sering bekerja.

Tapi benarkah, kampas rem mobil matik lebih cepat aus ketimbang kampas rem transmisi manual? Jika iya, mahalkah biaya ganti kampas rem tersebut?

Biar tidak salah paham, lebih baik cari tahu fakta sebenarnya dari kampas rem mobil, termasuk harga kampas rem matik. Baca yuk, selengkapnya di bawah ini.

Fakta kampas rem mobil matik

Kampas rem mobil matik lebih cepat aus, biasanya tergantung dari cara mengemudi pemilik kendaraan. Kebanyakan orang, menginjak pedal rem untuk mengurangi laju kendaraan. 

Baca juga: Mengenal Electric Parking Brake dan Fitur Auto Hold

Selain itu, ada sejumlah kebiasaan lain yang membuat kampas rem mobil matik lebih cepat aus. Perhatikan, apakah kamu sering mengemudi dalam kondisi di bawah ini.

  • Pedal rem selalu diinjak, baik kondisi berhenti sementara atau berhenti lama. 
  • Terbiasa menginjak pedal gas dan rem bersamaan.
  • Pengemudi kerap melakukan pengereman secara mendadak.

Beberapa kondisi di atas menjadi biang keladi kampas rem cepat mengalami keausan dan berumur lebih pendek. Bagaimana caranya kampas rem menjadi lebih awet?

fitur auto hold

Agar kampas rem awet

Ada sejumlah cara untuk membuat usia pakai kampas rem menjadi lebih awet. 

  • Saat mobil berhenti di kemacetan atau lampu lalu lintas, pindahkan posisi persneling ke netral dan gunakan rem parkir.
  • Selalu menggunakan kampas rem original untuk kualitas dan masa pakai lebih awet.
  • Menjaga kebersihan komponen kampas rem.

Tips kampas rem lebih awet

Selain cara di atas, ada kebiasaan lain yang bisa membantu kampas rem menjadi lebih awet. Yaitu dengan menggunakan engine brake atau mengurangi laju dengan bantuan putaran mesin rendah. 

Baca juga: Harga Daihatsu Rocky dan Daihatsu Sirion Beda Tipis, Pilih Mana?

Dengan menggunakan cara ini sebelum menginjak pedal rem, maka komponen kampas rem akan lebih awet.

Baik untuk kendaraan transmisi manual dan matik, penggunaan engine brake sangat disarankan. Selain membantu proses pengereman lebih halus, cara ini dinilai menjadi kebiasaan mengemudi yang aman dilakukan.

injak pedal rem

Kebiasaan salah

Sebaliknya, sering menginjak pedal rem sebenarnya menjadi kebiasaan yang tidak disarankan. Terlalu sering menginjak pedal rem pada mobil matik ternyata bisa membawa dampak tidak aman. Misalnya, meningkatkan risiko rem blong pada jalan menurun.

Baca juga: Mengenal 3 Jenis Rem Cakram pada Mobil

Hal ini dikarenakan, pada kondisi jalan menurun, sistem pengereman akan bekerja lebih keras daripada kondisi jalan normal. Jika pengemudi lebih sering menginjak pedal rem mobil matik, maka akan timbul efek vapor lock atau minyak rem mendidih. 

Akibatnya akan timbul uap air pada saluran pengereman, dan berujung pada munculnya gelembung udara yang bisa akibatkan rem blong.

Lalu, bagaimana caranya melakukan engine brake mobil matik?

kampas rem mobil matik

Engine brake mobil matik

Bagi yang belum paham, cara di bawah ini adalah tips yang bisa digunakan untuk memakai engine brake pada mobil matik.

Baca juga: Cara Kerja dan Fungsi Shift Lock Pada Mobil Matik

  • Saat menemui jalan menurun tajam, pindahkan posisi tuas persneling dari Drive (D) ke posisi lebih rendah di bawahnya, misalnya posisi 3, posisi 2 atau ada juga yang langsung posisi 1 atau Low (L).
  • Pindahkan persneling bertahap dan jangan langsung menurunkan ke posisi paling rendah.
  • Injak pedal rem sesekali bila dibutuhkan. Kamu juga bisa menggunakan tuas rem parkir saat mobil berhenti di jalan menurun. Ini akan membantu menghindari vapor lock.

Ingat ya, disarankan untuk mobil matik, kamu bisa menurunkan posisi bertahap dari Drive (D), ke posisi 2, baru ke posisi Low (L).

Baca juga: Sering Telat Ganti Kampas Rem Mobil, Apa Efeknya?

Lalu, berapa sih harga kampas rem mobil matik? Apakah demikian mahal harganya? Sebagai informasi, harga kampas rem mobil baik matik dan manual umumnya sama.

Harga biaya ganti kampas rem mobil

Contoh, harga kampas rem untuk jenis Daihatsu New Ayla matic, dijual satu set (depan dan belakang) seharga Rp 255 ribu. Untuk Toyota All New Avanza, Daihatsu All New Xenia dan Daihatsu All New Terios, harga kampas rem depan, kiri dan kanan Rp 235 ribu.

Untuk kampas rem Toyota New Fortuner dan Toyota All New Hilux, bagian depan satu set (kiri dan kanan) seharga Rp 175 ribu. Untuk Daihatsu New Sirion harganya Rp 150 ribu satu set depan, dan Rp 400 ribu untuk satu set belakang.

Baca juga: Cara Injak Pedal Rem Mobil Matic yang Benar

Harga-harga di atas biasanya belum termasuk biaya ganti kampas rem atau biaya jasa. Pada bengkel resmi Toyota, biaya ganti part ini berkisar Rp 150 ribu. Sementara di bengkel Daihatsu, biaya ganti kampas rem sekitar 100 sampai 200 ribu.

Biasakan untuk mengganti kampas rem pada bengkel resmi, agar terjamin kualitas produk dan garansi pemasangannya. Penggantian kampas rem matik biasanya setelah menempuh jarak 40 ribu kilometer atau setiap 6 bulan masa pakai. 

Baca juga: Benarkah Karpet Mobil Bisa Sebabkan Kecelakaan?

Dengan rutin memeriksa dan mengecek kinerja kampas rem mobil, akan membantumu berkendara lebih nyaman dan aman. Jangan lupa sering dicek ya.

Butuh Bantuan?

Untuk tahu lebih lanjut, yuk ngobrol dengan Agen SEVA. Kami akan menghubungi kamu dalam 1x24 jam.

Nama Lengkap

Nomor Handphone

+62

Nomor yang kamu masukkan tidak valid.

Jelajahi Layanan SEVA

Mobil Baru

Pilih mobil impian kamu dari berbagai merek dengan jaminan kualitas Astra

Pelajari Lebih Lanjut

Mobil Bekas

Beli mobil bekas berkualitas dengan pembiayaan dari Astra

Pelajari Lebih Lanjut

Fasilitas Dana

Solusi untuk kebutuhan dana langsung cair dengan jaminan BPKB mobil

Pelajari Lebih Lanjut

Layanan Surat Kendaraan

Urus surat kendaraanmu dengan mudah dan nyaman

Pelajari Lebih Lanjut

Rekomendasi Mobil Untukmu

Baca juga dari SEVA blog

Muat lebih banyak lagi

Join Yuk, Agar Tetap Update!

Dapatkan tips, berita, review, dan penawaran terbaru dari SEVA!

Email

Dengan mengirimkan email Anda, Anda menyetujui Ketentuan dan Pemberitahuan Privasi kami. Anda dapat memilih keluar kapan saja. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi serta Ketentuan Layanan berlaku.