Review Otomotif
Mobil Aletra Buatan Mana? Yuk Kupas Tuntas Asal Pabrikan Mobil Aletra yang Lagi Viral di 2025

Lagi ramai cari tahu mobil Aletra buatan mana? Kamu nggak sendirian. Di 2025 ini, nama Aletra makin sering muncul di media sosial, forum otomotif, sampai pameran mobil. Mobil listrik satu ini digadang-gadang sebagai salah satu MPV EV paling kompetitif di Indonesia, desainnya menarik, jarak tempuhnya jauh, dan harganya relatif ramah di kantong. Tapi yang jadi pertanyaan banyak orang: siapa sebenarnya yang bikin Aletra? Apakah ini benar-benar mobil buatan Indonesia? Yuk, kita bahas bareng sampai tuntas!
Baca juga : Mobil Listrik Wuling vs Polytron: Desain, Fitur, Harga : Mana yang Paling Worth It?
Siapa di Balik Mobil Aletra?
Mobil Aletra dikembangkan oleh PT Aletra Mobil Nusantara (AMN), anak perusahaan dari PT Sinar Armada Globalindo (SAG Group). Meski namanya terdengar seperti brand luar, PT AMN adalah perusahaan Indonesia yang berdomisili di Jakarta.
Mereka bekerja sama dengan Livan Auto dari China, salah satu unit dari Geely Group, dalam mengembangkan produk pertamanya: Aletra L8 EV. Proses pengembangannya melibatkan tim R&D lokal yang menyesuaikan mobil ini dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, mulai dari sistem AC yang cocok untuk iklim tropis, konfigurasi setir kanan, hingga suspensi yang disesuaikan dengan jalanan kita.
Mobil Aletra Buatan Mana Sebenarnya?
Nah, ini yang paling sering ditanyakan.
Produksi dan perakitan : Mobil Aletra dirakit di fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Purwakarta, Jawa Barat. Kapasitas produksinya cukup besar, mencapai 90.000 unit per tahun.
Asal komponen: Meski perakitannya di Indonesia, sebagian besar komponen vital seperti motor listrik, baterai, dan bodi masih diimpor dari China. Tepatnya dari pabrikan Livan Auto dan perusahaan baterai Zhejiang Yoening Technology.
Teknologi dan supervisi: Aletra tidak hanya membeli teknologi, tapi juga melibatkan sekitar 20 teknisi asal China yang turun langsung dalam proses transfer teknologi ke tenaga kerja Indonesia.
Jadi kalau ditanya “mobil Aletra buatan mana?” Jawabannya adalah: dirakit di Indonesia, dengan teknologi dan komponen utama dari China, dalam skema kerja sama yang transparan dan sah.
Fitur Unggulan Aletra L8 EV
Aletra L8 hadir sebagai MPV listrik murni berkapasitas 7 penumpang. Ada dua varian yang tersedia:
- Short Range (50,4 kWh): Jarak tempuh sekitar 415 km (standar CLTC), harga mulai Rp 415 juta.
- Long Range (64,74 kWh): Jarak tempuh mencapai 540 km, harga di kisaran Rp 448 – 488 juta.
Mesinnya menggunakan motor listrik tipe PMSM dengan daya 120 kW (sekitar 161 HP) dan torsi 240 Nm. Kecepatan maksimumnya bisa menyentuh 160 km/jam, cukup untuk kebutuhan jalan tol harian.
Bagaimana Kandungan Lokal Mobil Aletra?
Aletra menargetkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) mencapai 50% dalam waktu dekat. Saat ini, TKDN-nya sudah di atas 40% dan terus meningkat seiring rencana membangun lini produksi baterai lokal dan komponen interior.
Dengan kenaikan TKDN, Aletra berharap bisa mendapatkan insentif tambahan dari pemerintah dan tentunya memberikan nilai tambah buat pembeli lokal.
Baca juga : Mobil Listrik BYD Bisa Cas di Rumah? Ini Syarat, Waktu Pengisian & Biayanya
Kelebihan dan Kekurangan Aletra L8 EV
Kelebihan:
- Harga lebih terjangkau dibanding kompetitor dengan spesifikasi setara
- Jarak tempuh panjang, bahkan untuk varian standar
- R&D dan perakitan dilakukan di Indonesia
- Sudah tersedia layanan purna jual dan jaringan dealer yang terus berkembang
Kekurangan:
- Belum sepenuhnya lokal, masih bergantung pada komponen impor
- Brand baru, jadi masih butuh pembuktian di pasar
- Fitur keselamatan tingkat lanjut (seperti ADAS) belum lengkap
Rencana Besar Aletra ke Depan
Aletra nggak cuma berhenti di satu model. Mereka berencana memperluas jaringan penjualan hingga 15 outlet di seluruh Indonesia sampai akhir 2025. Wilayah yang ditarget antara lain Jakarta, Surabaya, Medan, Batam, dan Makassar.
Mereka juga sedang melakukan studi lanjutan untuk membangun lini perakitan baterai di dalam negeri, yang bisa mendorong TKDN dan menurunkan biaya produksi jangka panjang.
Penjualannya pun mulai menunjukkan tren positif, sampai pertengahan 2025 ini, pemesanan Aletra L8 sudah tembus 700 unit, termasuk pembelian fleet dari korporat.
Kenapa Informasi “Mobil Aletra Buatan Mana” Penting?
Mengetahui asal-usul mobil itu penting, apalagi untuk kendaraan listrik. Kalau kamu mau beli mobil EV, kamu perlu tahu apakah:
- Unitnya sudah sesuai dengan kondisi jalan dan cuaca lokal
- Komponen dan servisnya mudah ditemukan
- Garansi dan layanan purna jualnya jelas
Nah, Aletra menjawab banyak dari kebutuhan itu meskipun belum sempurna. Tapi setidaknya mereka terbuka soal asal-usul produk dan punya niat baik untuk membangun industri EV lokal.
SEVA: Platform Jual-Beli Mobil Baru dan Bekas yang Terpercaya
Kalau kamu lagi mempertimbangkan mobil listrik atau mobil baru lainnya, platform seperti SEVA bisa jadi tempat yang ideal. SEVA merupakan layanan berbasis digital dari Astra yang menyediakan pilihan mobil baru dan bekas dari merek-merek ternama dengan jaminan kualitas dan transparansi harga.
Selain itu, di SEVA kamu juga bisa menemukan beberapa pilihan mobil listrik dari berbagai merek seperti Toyota, Hyundai, BYD dan Wuling yang sudah lebih dulu masuk ke pasar Indonesia. Jadi, meskipun Aletra belum tersedia di sana, kamu tetap bisa menjelajahi alternatif EV lainnya yang sesuai kebutuhan dan budgetmu.
SEVA juga menyediakan fitur unggulan seperti:
- Simulasi kredit berdasarkan tenor dan DP melalui fitur Kalkulator Kredit
- Fitur pencarian mobil sesuai preferensi di katalog halaman Cari Mobil Baru
- Program pembelian mobil dengan dukungan mitra leasing terpercaya
Dengan begitu, pengalaman beli mobil jadi lebih mudah, aman, dan sesuai kondisi keuangan kamu.
Baca juga : SUV Listrik Neta L Siap Meluncur di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Estimasi Harganya di 2025!
Kesimpulan
Jadi, kalau kamu masih bertanya-tanya mobil Aletra buatan mana, jawabannya adalah rakitan Indonesia, berbasis teknologi dan komponen dari China, tapi dengan ambisi besar jadi produk EV lokal yang relevan. Apakah layak dibeli? Dengan harga, fitur, dan transparansi seperti sekarang, Aletra L8 EV layak banget jadi pertimbangan untuk mobil keluarga listrik di 2025.
👉Pantau terus promo dan info seputar pembelian mobil di SEVA.id
FAQ
1. Aletra L8 EV tersedia dalam versi hybrid atau hanya full EV?
Saat ini hanya tersedia versi full EV (listrik murni). Belum ada varian hybrid.
2. Berapa lama garansi baterai Aletra?
Garansi baterai sampai 8 tahun atau 200.000 – 500.000 km tergantung varian.
3. Bisa fast charging atau tidak?
Ya, Aletra L8 sudah mendukung fast charging meskipun detail kecepatannya belum diumumkan resmi.
4. Apakah Aletra cocok untuk digunakan di jalan tanjakan?
Cocok. Dilengkapi dengan Hill Start Assist Control yang mendukung tanjakan standar.
5. Apakah ada varian AWD?
Belum. Saat ini semua varian Aletra L8 menggunakan penggerak roda depan (FWD).