Usik Rekor Rossi, Marc Marquez Juara Dunia Delapan Kali

Untuk ke delapan kalinya pembalap MotoGP di bawah naungan Honda Repsol, Marc Marquez juara dunia MotoGP setelah mengalahkan Fabio Quartararo di Chang International Circuit, Thailand pada  6 Oktober 2019.

Pertarungan berlangsung sengit antara Marquez dengan Quartararo dari awal balapan dimulai.

Di awali dengan Fabio Quartararo yang memulai dengan akselerasi start gemilang yang membuatnya berhasil mengungguli Marquez diikuti dengan Maverick Viñales.

Setelah lap keempat Marquez dan Quartararo melaju jauh ke depan membuat jarak yang besar dari posisi ketiga yang ditempati oleh Vinales.

Baca juga: Selain MotoGP dan F1, Ini Balapan Ekstrim yang Jarang Diketahui

Marquez juara dunia

Sampai lap ke Sembilan, Quartararo behasil mempertahankan posisinya sebagai calon pemenang di balapan tersebut. Namun pada sepuluh lap terahkhir, The Baby Alien, julukan Marquez, berusaha terus untuk mendekati posisi pertama hingga jarak di antara mereka menjadi 0,2 detik.

Balapan di antara kedua pembalap kompetitif yang menduduki posisi pertama dan kedua tersebut berlangsung sengit di beberapa lap terakhir. Pergantian posisi dan saling salip menyalip terus berlangsung.

Marquez yang berhasil menyalip di jalur lurus namun gagal untuk mengurangi kecepatan dengan tepat di tukungan sehingga kembali tersalip oleh Quartararo.

Sampai di penghujung balapan, Marquez pada akhirnya menunjukkan sihirnya dan berhasil menyalip Quartararo di tikungan akhir sekaligus menempatkannya di posisi pertama dan melintasi garis finish dengan catatan waktu 39 menit 36,223 detik.

Baca juga: Buka-bukaan Gaji Pembalap MotoGP 2019, Siapa Paling Tinggi?

Posisi kedua, diikuti pembalap yang berperan sebagai kuda hitam, Quartararo dengan catatan waktu 39 menit 36,394 detik diikuti oleh Viñales dan Dovizioso di posisi ketiga dan keempat.

Dengan kemenangan di Thailand, Marquez berhasil memperoleh total 325 poin yang membuatnya bisa merajai klasemen diikuti dengan rivalnya dari Ducati, Andrea Dovizioso dengan total poin 215 poin  di posisi kedua.

Meskipun ajang balap MotoGP masih menyisakan empat seri (Jepang, Australia, Malaysia, Valencia) lagi, posisi Marquez juara dunia sudah berada jauh di depan dan tidak mungkin untuk dikejar.

Baca juga: Jajaran Mobil BMW yang Mengawal MotoGP, Apa Saja Serinya?

Usik rekor Rossi

Dengan torehannya, pembalap berusia 26 tahun dengan nama lengkap Marc Márquez Alentà ini berhasil mengalahkan rekor sebelumnya.

Rekor tersebut disandang oleh legenda hidup Valentino Rossi yang menjadi juara dunia dengan menyisakan empat balapan.

Rossi merebut gelar juara dunia MotoGP 2005 dengan empat seri tersisa ketika musim berisikan 17 seri balapan. Sementara di MotoGP 2019 ada 19 seri balapan.

Baca juga: Nomor Hoki Pembalap dan Jadwal Lengkap MotoGP 2019

Kini, Rossi harus berbagi tempat dengan Marquez. Pembalap asal Spanyol itu sudah melakukan hal yang pernah dibuat Rossi.

Rekor juara dunia tercepat masih dipegang legenda asal Italia, Giacomo Agostini, yang merebut gelar juara dunia kelas primer Grand Prix musim 1969 hingga 1972 saat musim menyisakan lima seri balapan.

Tetapi, Marquez masih tertinggal satu gelar juara MotoGP ketimbang Rossi. Sejauh ini, pembalap dengan ikonik dengan nomor 46 ini sudah mengoleksi sebanyak tujuh kemenangan di kelas utama MotoGP.

Baca juga: Intip Koleksi Mobil Mewah Marc Marquez, Jorge Lorenzo, dan Valentino Rossi

Perjalanan juara

Pembalap muda asal Spanyol yang lahir di Cerva, Lieida, 17 Februari 1993 ini mengawali karirnya di MotoGP sejak tahun 2013 untuk menggantikan Casey Stoner yang pensiun di akhir musim 2012.

Marquez membuktikan kehebatannya dengan berhasil menjadi juara dunia di musim pertamanya. Pada 2014 untuk kedua kalinya berhasil mengunci gelar juara di Jepang, meskipun pada 2015 dia gagal untuk mempertahankan gelarnya.

2016, sekali lagi Marquez membuktikan bahwa dirinya pantas untuk menjadi juara dunia. Gugurnya dua pembalap hebat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo membuat Marquez mendapat kesempatan emas untuk meraih gelar ke limanya di semua kelas.

Baca juga: Review BMW Seri 3: Sang Legenda yang Makin Canggih, Mewah, dan Sporty

Sejak saat itu dia konsisten untuk mempertahankan gelarnya sampai tahun 2019. Selain itu, berbagai prestasi telah dicapai dalam karirnya di kejuaraan dunia kelas 125cc pada tahun 2010 dan Moto2 pada tahun 2012.

Tidak heran pria muda ini memiliki kemampuan yang hebat untuk memacu kuda besinya di perlombaan bergengsi dunia, dan membuktikan dengan Marc Marquez juara dunia delapan kali.