Sebelum Beli Mobil Pahami Dulu Istilah Ini

Saat ingin beli mobil, baru atau bekas, banyak sekali istilah dalam jual beli mobil yang digunakan oleh sales. Dengan memahaminya jelas akan membuat Anda semakin mantab berkomunikasi dengan sales.

Selain itu, cara ini juga dapat membuat Anda tak terkelabui sales nakal. Sebelum Anda pergi ke dealer atau datang ke pameran otomotif untuk beli mobil, tidak ada salahnya untuk mempelajari dan memahami istilah dalam jual beli mobil.

Berikut di antaranya:

1. Harga on the road dan off the road

Saat sales membagikan price list atau daftar harga biasanya tertulis istilah on the road dan off the road.

Istilah on the road ini berarti mobil yang dijual sudah memiliki kelengkapan dokumen seperti STNK dan BPKB. Termasuk biaya pengurusan dan pajaknya.

Sedangkan off the road mobil dijual tanpa kelengkapan dokumen resmi kepolisian. Artinya pembeli wajib mengurusnya sendiri.

Jadi Anda jangan heran bila harga mobil on the road biasanya lebih mahal ketimbang off the road.

2. Inden

Jika sales memberitahu bahwa mobil yang Anda beli ini inden, artinya mobil tersebut belum tersedia di dealer dan masih menunggu datangnya stok baru dari pabrik.

Bahkan saat akan beli di dealer atau pameran dan melihat stok mobil yang diinginkan, kesempatan Anda untuk mendapatkannya pun belum terjamin.

Bila banyak peminat dan permintaan pada mobil tersebut, bisa saja mobil tersebut high demand, bisa stok baru yang datang langsung ludes terjual.

Itu mengapa sales kerap menawarkan Anda untuk melakukan booking agar masuk dalam antrean pemesanan.

3. Tanda jadi

Bila Anda setuju membeli mobil di pameran, umumnya sales akan meminta Anda menyerahkan uang tanda jadi.

Tanda jadi ini merujuk pada uang pengikat atau tanda keseriusan Anda untuk membeli mobil tersebut.

Nantinya uang tersebut akan digabungkan dengan uang muka jika membeli secara kredit atau akan mengurangi total harga mobil jika beli lunas.

Setelah uang tanda jadi lunas, Anda akan diberikan Surat Pembelian Kendaraan (SPK).

4. Uang Muka

Down payment atau yang biasa disebut uang muka itu berbeda dengan tanda jadi.

Uang muka adalah jumlah nominal yang wajib dibayarkan terlebih dahulu sebagai awal proses kredit. Biasanya jumlahnya sekitar 20-25 persen dari harga jual.

Pilihan lembaga pembiayaan yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan di Indonesia di antaranya Astra Credit Companies brand dari PT Astra Sedaya Finance yang menyediakan fasilitas pembiayaan untuk pembelian mobil dan alat berat dalam kondisi baru ataupun bekas serta fasilitas pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, pembiayaan multiguna dan sewa operasi (operating lease).

Astra Credit Companies (ACC) juga mendukung penjualan mobil melalui jaringan dealer, showroom maupun perseorangan di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu juga ada TAF brand dari PT Toyota Astra Financial Services yang menawarkan pembiayaan mobil khusus brand Toyota, Daihatsu, dan Lexus.

5. SPK

Setelah Anda memutuskan untuk membeli kendaraan, biasanya sales akan menyiapkan sejumlah dokumen. Di antaranya Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) atau biasa juga disebut Surat Pemesanan Mobil.

Surat ini akan mencantumkan data diri Anda, sebagai calon pemilik mobil, yang nantinya akan tertera di STNK dan BPKB.

Selain itu, SPK akan berisi keterangan tipe mobil, warna mobil, dan harga yang disetujui. Dokumen-dokumen ini harus Anda simpan, hingga nanti saat penyerahan mobil dari dealer.

6. All risk atau TLO

Istilah dalam jual beli mobil ini biasa berkaitan dengan asuransi yang ditawarkan saat Anda membeli mobil.

All risk adalah jenis asuransi yang melindungi mobil dari semua jenis kerusakan, mulai dari kerusakan ringan, rusak berat, hingga kehilangan.

Sedangkan total loss only (TLO) meski mengandung arti kehilangan total tapi yang dimaksud adalah mengganti kehilangan dan kerusakan pada mobil hanya 70-75 persen saja.

Tidak heran bila Anda memilih TLO, biaya preminya lebih murah ketimbang all risk.

7. ADDM dan ADDB

ADDM atau yang lebih dipahami sebagai Angsuran Dibayar Di Muka berarti Anda perlu membayar angsuran pertama bersamaan dengan uang muka.

Sementara Angsuran Dibayar Di Belakang (ADDB) mengacu pada pembayaran angsuran yang akan jatuh tempo di bulan berikutnya. Jadi saat membeli mobil, Anda hanya membayar uang muka saja.

8. Angsuran

Kalau uang muka adalah jumlah nominal yang dibayarkan di awal, angsuran ini adalah jumlah nominal yang harus Anda bayarkan per bulan, selama periode waktu yang telah ditentukan.

Biasanya, mayoritas lembaga pembiayaan memberikan masa kredit maksimal lima tahun, jadi Anda bisa mengangsur pembelian mobil hingga 59 atau 60 kali.

9. Tenor

Dari angsuran, Anda juga harus mengetahui satu istilah lainnya, yaitu tenor pinjaman. Di atas sudah dibahas sedikit bila Anda bisa mengangsur pembelian mobil hingga 59 atau 60 kali. Nah, jangka waktu itulah yang disebut tenor pinjaman.

10. Database

Jika sudah bertanya-tanya akan spesifikasi, fitur, dan harga mobil tapi tidak jadi beli, biasanya di akhir pembicaraan sales akan meminta nomor telepon atau alamat email Anda.

Jangan takut, Anda tidak akan diteror sales untuk beli mobil tersebut. Sales menganggap Anda sebagai pembeli potensial dan hanya akan dihubungi bila ada harga promosi, penawaran menarik, atau ada pameran otomotif di mana Anda akan banyak mendapat keuntungan saat membeli mobil tersebut.

Dengan tahu berbagai istilah dalam jual beli mobil, tentunya Anda makin yakin saat ingin beli mobil dan berkomunikasi dengan sales.

Ingat, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 akan digelar pada 2-12 Agustus 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Yuk datang dan beli mobil!