Hobi Traveling Harus Kuasai Keahlian Ini Dulu

Siapa yang tidak ingin menjadi traveler? Bisa traveling ke berbagai tempat di dalam atau luar negeri, mengenal kebudayaan setempat, bahkan mencicipi kekayaan kuliner lokal.

Namun, tidak semudah bayangan jika Anda ingin menjadi traveler. Selain kesibukan sehari-hari, ada hal lain yang menjadi hambatan yaitu keuangan. Kalau pun ada uang, mungkin Anda tidak bisa cuti, begitu juga sebaliknya.

Nah, sebelum Anda memutuskan untuk traveling, kuasai keahlian traveler berikut ini.

1. Mencari jadwal cuti

Jangan sampai, saking asyiknya Anda traveling, lalu melupakan pekerjaan yang ada di kantor. Jika begitu, Anda bisa saja dipecat, kehilangan pekerjaan, dan tidak dapat mengumpulkan uang untuk menjadi traveler.

Buatlah jadwal cuti untuk traveling dengan memanfaatkan long weekend. Dengan begitu, Anda bisa libur lebih lama tapi hanya memanfaatkan sedikit cuti.

2. Bisa menyetir

Skill traveler yang ini rasanya wajib dimiliki siapa saja, baik itu menyetir motor atau mobil, transmisi manual atau otomatis, bahkan setir kiri atau setir kanan.

Meski ada penyewaan kendaraan berserta sopir, tetap saja lebih enak menyetir motor atau mobil sendiri. Jangan lupa, pelajari juga cara mengganti ban saat darurat. Memang Anda mau menjadi traveler manja?

3. Menggunakan kamera

Tak perlu menggunakan kamera mahal, dengan kamera jenis apa pun asalkan mengerti dasar-dasarnya, maka hasilnya pun tak akan mengecewakan serta pantas untuk Anda pamerkan di sosial media.

Selain foto, Anda juga perlu mempelajari tentang pengambilan gambar dan penyuntingan video. Siapa tahu Anda berbakat jadi travel vlogger.

4. Membaca Peta

Walau di zaman yang serba digital ini sudah tersedia beragam aplikasi GPS, namun jika Anda ingin menjadi traveler handal siap-siap untuk kembali ke era analog.

Bukan tidak mungkin nantinya Anda akan traveling ke daerah pelosok yang tidak ada sinyal. Sedikit pengetahuan tentang peta dapat memberikan pengalaman traveling yang berbeda dan pastinya lebih seru.

5. Berkemas ringan

Skill traveler dasar, berkemas ringan dan bawa perlu-perlu saja! Sesuaikan pakaian dan kebutuhan dengan tempat yang akan Anda tuju. Lagipula bukankah inti menjadi traveler adalah keluar dari kenyamanan rumah dan rutinitas?

6. Bisa tidur di mana saja

Perjalanan panjang menggunakan mobil, pesawat, kereta mengharuskan Anda tidur di jalan agar begitu sampai tujuan dapat segera menjelajah.

Siapkan penutup mata, selimut atau jaket untuk menghangatkan badan, serta bantal untuk menyangga kepala untuk dapat tidur dengan nyaman.

7. Mencuci dan Menjahit

Kadang ada keadaan darurat di mana layanan laundry tidak tersedia. Sehingga Anda yang kepepet karena kehabisan pakaian dalam harus mencuci sendiri di kamar mandi penginapan atau bahkan wastafel.

Sebaiknya mencuci pada malam hari dan angin-anginkan di bawah AC agar paginya kering. Tak perlu mahir, yang penting tahu cara menggunakan jarum dan benang untuk memasang kembali kancing dan menjahit baju atau celana yang robek.

8. Berenang

Pantai dan laut merupakan destinasi favorit traveler, karena itu bisa berenang jadi penting, minimal jangan sampai tenggelam! Bila melihat danau bening, pantai indah yang sepi, kolam dengan air terjun, masa iya tidak tertarik untuk menceburkan diri?

Kalau perlu, Anda juga mempelajari teknik memberikan nafas buatan (CPR) yang dapat berguna di saat-saat darurat.

9. Tawar Menawar

Jika Anda gemar berbelanja saat traveling, keahlian traveler ini sangat perlu. Anda bisa membandingkan dulu harga barang serupa di toko sebelah.

Tawar setengah harga dan tunjukkan raut wajah yang tak terlalu tertarik. Kalau perlu, pura-pura keluar toko dulu. Biasanya trik ini berhasil!

10. Sisihkan Uang Darurat

Agar tidak tergoda untuk membelanjakannya atau tidak hilang dicopet, Anda dapat menyisihkan uang untuk keadaan darurat.

Selain simpan sebagian di money belt yang dibawa ke mana-mana, Anda dapat juga dapat menyipannya di dasar koper atau safety box di kamar hotel. Asal jangan lupa mengambilnya lagi sebelum check-out!

11. Mengucapkan terima kasih

Kata orang “jangan lupa bersyukur” usai mendapatkan pengalaman yang berkesan, ke mana pun Anda pergi. Usahakan untuk mengetahui cara mengucapkan terima kasih dalam bahasa setempat. Masyarakat lokal akan menghargai orang asing yang mengucapkan bahasa mereka – dan hal ini dapat menjadi skill traveler yang menyenangkan.

Jika sudah menguasai keahlian traveler di atas, mau traveling kemana Anda dalam waktu dekat ini?