Awas! Mobil Akan Terbakar Jika Hal Ini Tidak Diperhatikan

Apakah Anda pernah mendengar atau melihat mobil yang terbakar secara tiba-tiba saat sedang berjalan? Jika pernah, bukan tidak mungkin kejadian tersebut dapat terulang kembali, karena kejadian ini tidak hanya terjadi pada mobil keluaran lama, tetapi juga keluaran baru.

Kebanyakan, kejadian tersebut disebabkan oleh faktor eksternal. Artinya, bukan dari bagian atau komponen mobil. Tetapi, modifikasi yang berlebihan atau kurangnya perhatian terhadap kendaraan yang dimiliki juga dapat menjadi pemicu internal terjadinya kebakaran mobil.

Untuk lebih mengetahuinya, simak beberapa penyebab kebakaran mobil di bawah ini yang mungkin dapat meningkatkan kewaspadaan Anda untuk menghindarinya.

1. Kebocoran tangki dan saluran bahan bakar

Penyebab pertama terjadinya kebakaran tiba-tiba pada mobil adalah kebocoran tangki bahan bakar. Seperti yang sudah diketahui, bahan bakar merupakan cairan yang sangat mudah terbakar jika terkena percikan api.

Biasanya, kebocoran tangki dan saluran bahan bakar dapat terdeteksi ketika Anda mencium bau bensin di sekitar atau di dalam mobil. Jika hal tersebut terjadi, segeralah mencari sumber bau tersebut dan langsung perbaiki.

Jika tidak, dikhawatirkan api akan langsung menyambar ke bagian lain yang memiliki kandungan dari cairan bahan bakar. Untuk itu, sebelum berkendara, pastikan saluran dan tangki bahan bakar Anda dalam kondisi aman. Jangan sampai kebocoran kecil dapat membahayakan dan menghanguskan mobil Anda.

2. Kebocoran saluran oli

Selain bahan bakar, cairan lainnya yang mudah terbakar adalah oli. Bukan hanya oli mesin, tetapi juga oli transmisi, oli power steering, dan lainnya mudah sekali menimbulkan kebakaran pada mobil Anda jika tersulut api.

Cara terbaik untuk mencegah terjadinya kebocoran adalah dengan merawat sistem sirkulasi oli mobil Anda. Jangan lupa juga untuk selalu melakukan pengecekan berkala di bengkel resmi untuk menjaga mobil Anda tetap aman saat berkendara.

3. Modifikasi kabel kelistrikan yang tidak sesuai

Ini mungkin sering disepelekan oleh sebagian orang. Kadang-kadang, modifikasi kelistrikan seperti pemasangan lampu tambahan, klakson, dan aksesoris lainnya tidak sesuai dengan kapasitas kelistrikan kendaraan dan menimbulkan masalah pada salah satu komponen kelistrikan, misalnya aki.

Aki mobil yang bermasalah dapat menimbulkan kandungan gas hidrogen di dalam mobil karena terjadinya kerusakan pada kabel. Nah, jika ini terjadi, sedikit percikan api yang timbul dapat menimbulkan kebakaran pada mobil Anda.

Penyebab lainnya adalah karena pemasangan soket atau fuse yang tidak benar. Ketika dudukan dari soket atau fuse tersebut lepas karena guncangan, akan menyebabkan arus positif menyentuh bagian logam rangka atau bodi dan muncul percikan yang memicu terjadinya kebakaran.

Api tersebut akan menyambar ke seluruh bagian mobil. Pasalnya, sistem kelistrikan mobil tidak hanya terdapat di sekitar aki saja, melainkan hampir mengalir di seluruh bagian mobil.

Untuk menghindari terjadinya kebakaran, ada baiknya untuk melakukan modifikasi yang sesuai dengan spesifikasi kelistrikan mobil Anda. Jika kurang mengerti, bacalah buku panduan mobil atau lakukan modifikasi kelistrikan tersebut di bengkel resmi yang tentunya lebih memahami struktur kelistrikan mobil.

4. Cairan radiator coolant

Fungsi cairan ini memang untuk mendinginkan mesin. Tetapi, jangan salah, cairan radiator coolant juga mudah terbakar karena mengandung zat kimia yang ketika mencapai titik didih dan uapnya terkena percikan api akan menimbulkan kebakaran.

Untuk mencegahnya, gantilah cairan radiator Anda secara rutin dan juga pastikan volumenya pas, sesuai dengan standar yang ditetapkan untuk kebutuhan mobil Anda agar tidak overheat yang juga dapat memicu terjadinya kebakaran mobil.

5. Faktor eksternal

Seperti yang sudah disebutkan tadi, penyebab terakhir kebakaran mobil adalah faktor eksternal yang biasanya terjadi karena kecerobohan pemilik mobil. Contohnya, setelah mengelap mesin mobil, kain lap yang dipakai tiba-tiba terjatuh ke exhaust manifold tanpa disadari. Jika sudah begini, kemungkinan besar akan terjadi kebakaran pada mobil ketika dinyalakan.

Ini sebenarnya hal kecil, namun dapat menimbulkan efek yang besar dan berbahaya. Untuk itu, jangan meremehkan hal-hal kecil seperti yang disebutkan.

Jadi, jangan lupa untuk selalu memperhatikan komponen-komponen mobil Anda agar terhindar dari hal berbahaya seperti kebakaran. Selain itu, bawalah mobil Anda ke bengkel resmi sesuai dengan jadwal pengecekan agar mendapatkan hasil maksimal.

Tetapi, jika Anda tidak memiliki banyak waktu untuk mengantri di bengkel resmi, Anda dapat melakukan booking service di Seva.id terlebih dahulu. Jadi, Anda tidak perlu menunggu lama untuk mengantri dan mobil Anda akan segera ditangani oleh teknisi di bengkel resmi tersebut.