Yuk, Pantau Tanggal dan Syarat Ikut Mudik Gratis 2020

Menjelang Lebaran harga tiket moda transportasi umum biasanya akan naik. Tidak hanya itu, tiket juga kadang sudah habis dari jauh-jauh hari.

Oleh karena itu, ada sebagian pemudik yang memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi. Malahan, ada beberapa yang nekat menggunakan sepeda motor. Padahal, hal tersebut tidak dianjurkan oleh pihak berwajib.

Daripada ambil resiko mudik naik sepeda motor, bila kehabisan tiket dan harga transportasi umum melambung tinggi, ikut mudik gratis bisa menjadi pilihan kamu.

Salah satu yang rutin mengadakan acara mudik gratis di luar perusahaan adalah Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dengan menggunakan angkutan bus, kapal laut, dan kereta api.

Baca juga: Sekarang Waktu yang Tepat Beli Mobil untuk Mudik Lebaran

Untuk jalur mudik gratis sendiri tidak hanya di Pulau Jawa saja, tapi juga ke luar Pulau Jawa. Sayangnya, tidak semua orang memiliki kesempatan dan ketentuan untuk ikut mudik gratis yang disediakan.

Nah, buat yang penasaran dan ingin coba keberuntungan, kamu bisa mengikuti tips mudik gratis berikut ini.

Syarat mudik gratis

Kemenhub kembali mengadakan mudik gratis Lebaran 2020 ke 37 kota di Indonesia. Pendaftaran mudik gratis dimulai pada 23 Maret 2020.

Dilansir dari mudikgratis.dephub.go.id, untuk kamu yang ingin mudik gratis dengan tranportasi bus, kapal laut, dan kereta api, sebaiknya siapkan dokumen terlebih dahulu.

Kamu dapat mendaftarkan diri secara online melalui mudikgratis.dephub.go.id. Pendaftaran online ini bisa dilakukan di rumah atau di posko pendaftaran yang ditunjuk.

Baca juga: Siasat Mudik Keren dengan Mobil Baru tapi Tetap Hemat

Ada beberapa dokumen yang mesti kamu siapkan, seperti E-KTP dan Kartu Keluarga. Satu formulir pendaftaran mudik gratis berlaku untuk dua orang dewasa dan satu orang anak-anak.

Jika sudah mendaftar, kamu bisa melakukan verifikasi ke gedung Cipta Kantor Kementerian Perhubungan di Jalan Merdeka Nomor 8, Jakarta Pusat, dari pukul 09.00 sampai 16.00 WIB.

Tanggal pendaftaran

Tiap-tiap alat transportasi mudik gratis memiliki masa pendaftaran yang berbeda-beda. Supaya tidak lupa, sebaiknya kamu catat ya.

Pendaftaran untuk kereta api mulai tanggal 10 sampai 24 Maret 2020. Sedangkan bus dan kapal laut mulai tanggal 31 Maret sampai 17 April 2020.

Baca juga: Tips Jual Mobil Cara Cepat tapi Tetap Menguntungkan Sebelum Lebaran

Selain itu, pendaftaran mudik gratis secara online bisa dilakukan pada tanggal 26 Februari 2020 sampai 14 Mei 2020 dan  pendaftaran offline  bisa dilakukan pada tanggal 26 Februari 2020 sampai 28 April 2020.

Perlu diingat, armada yang disediakan untuk angkutan mudik gratis ini sangat terbatas. Makin cepat mendaftar, maka makin besar kesempatan kamu ikut mudik gratis Lebaran 2020.

Kota tujuan mudik

Dikutip dari Kompas.com, kota tujuan mudik gratis 2020 diperlebar, dari Jabodetabek ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera.

Lebih rinci, dari Jakarta ke Jawa Barat meliputi Cirebon, Tasikmalaya, dan Kuningan. Jakarta ke Jawa Tengah meliputi Tegal, Pemalang, Pekalongan, dan 23 kota lainnya.

Kemudian, dari Jakarta ke Sumatera meliputi Lampung, Palembang, dan Padang. Terakhir, dari Jakarta ke Jawa Timur meliputi Tuban, Madiun, Kediri, Pacitan, dan Surabaya.

Baca juga: Rekomendasi Tempat Bukber yang Instagramable di Jakarta

Lalu, pada tahun ini ada tambahan mudik gratis 10 bus dari Bali ke Yogyakarta. Kemudian dari Bali ke Surabaya.

Selain itu, ada tambahan unit dari bus AKAP sebanyak 200 unit dan bus pariwisata sebanyak 1.117 unit dengan total penumpang sekitar 51.525 orang untuk mudik gratis 2020.

Mau dapat mudik gratis? Yuk ikuti tips mudik gratis di atas. Seva.id #BikinKamuSiap #SambutLebaran.