Tips Beli Motor Tua, Jangan Hanya Mengecek Kelengkapan Dokumen

Beli motor tua atau dikenal juga dengan motor klasik memiliki triknya sendiri dan perlu perhatian khusus ketimbang beli motor bekas yang umurnya masih muda.

Apalagi motor tua kini banyak diburu. Bukan sekedar untuk pajangan, tetapi juga hobi dan dikendarai sebagai tunggangan harian atau sekedar Sunmori (Sunday morning ride).

Kepopuleran motor tua tidak lepas dari peran influencers di sosial media yang kerap memamerkan koleksi hingga membeli motor tua untuk direstorasi kembali sebagai kontennya.

Tidak heran bila harga motor-motor seperti Honda Astrea, Honda Win, Honda Super Cub, dan beberapa motor klasik lainnya makin melambung.

Baca juga: Motor 250 cc Langka yang Banyak Diburu Kolektor Otomotif

Penghobi motor tua pun beragam, ada yang memang kolektor, pemakai, penjual, dan hobi restorasi karena suka tantangan.

Tertarik memilikinya juga? Simak dulu tips beli motor tua supaya tidak “amsyong” berikut ini.

Pelajari dulu motor tua yang akan dibeli

Tips beli motor tua yang pertama adalah kamu wajib untuk mempelajari dulu motor tua yang sudah menjadi incaran dan ingin dimiliki.

Selain sejarah produksi dan pemakaian pengguna sebelumnya, kamu juga mesti mempelajari bagaimana kelebihan dan kekurangan motor tersebut pada zamannya.

Baca juga: Bagaimana Aturan Mengangkut Barang Menggunakan Motor?

Cek juga ketersediaan suku cadang aksesorisnya yang masih bereda di pasaran. Hal ini penting karena sebagian suku cadang motor tua dan aksesorisnya kini sudah mulai susah didapatkan.

Tujuan beli motor tua

Setelah mempelajarinya, kamu juga harus tahu tujuan beli motor tua. Bila ingin merestorasinya, kamu tidak perlu beli motor tua yang secara tampilan fisik sempurna.

Namun, yang penting secara kelengkapannya masih menempel, mesinnya tidak bermasalah, dan dokumennya lengkap.

Sementara bila tujuannya ingin langsung pakai dan tidak ingin ribet, tentu kamu akan cari dan beli yang sempurna atau motor tua restorasi hasil pengguna sebelumnya.

Tetapkan budget

Harga motor tua yang ada di pasaran memang beragam. Banyak faktor yang membuat harga motor tua itu beragam, salah satunya tren.

Baca juga: Berapa Pajak Tahunan Moge? Begini Cara Menghitungnya

Tidak hanya itu, kelangkaan atau keterbatasan pun akan membuat harga motor tua semakin tinggi. Sebut saja Honda NSR150 SP yang kini harganya dapat menyamai motor baru dengan bermesin 250 cc.

Seperti juga dijelaskan di atas, untuk motor tua restorasi yang sempurna dan sesuai keadaan orisinalnya saat keluar dari pabrik, harganya otomatis akan tinggi.

Bila ingin sedikit berhemat kamu bisa beli motor tua yang kondisinya tidak begitu sempurna, misal pajaknya mati, catnya tidak terlalu mulus, yang penting mesinnya tidak bermasalah.

Baca juga: Pengendara Motor yang Berteduh di Bawah Flyover akan Ditilang

Harga motor tua memang terbilang abu-abu, namun untuk yang banyak beredar dan umum biasanya memiliki harga pasaran. Kamu bisa mengeceknya di marketplace atau forum jual beli motor tua sebagai patokan.

Dokumen lengkap

Tips beli motor tua selanjutnya adalah dokumen sebagai data diri kendaraan. Namanya motor tua, kadang ada yang pajaknya mati.

Hal tersebut tidak masalah selama dokumennya lengkap, seperti STNK dan BPKB asli, serta bisa diurus kembali. Jika masih ragu dengan keasliannya kamu bisa juga mengeceknya ke kantor Samsat.

Perhatikan juga kecocokan antara nomor mesin dan nomor rangka yang tertera pada motor tua. Pastikan keduanya dapat terbaca jelas dan sesuai dengan yang apa ada pada dokumen.

Baca juga: Wajib Tahu, Ini Arti dari Singkatan yang Ada di STNK

Dengan begitu, akan memudahkan kamu ke depannya jika ingin menghidupkan serta mengurus pajaknya dan pastinya motor jadi legal ketika digunakan di jalan raya.

Bila tidak memiliki waktu untuk mengurus dokumen motor tua, kamu bisa menggunakan layanan eDokumen Seva.id. Jadi, kamu tidak perlu keluar rumah, cukup gunakan eDokumen Seva.id dan dokumen kendaraan kamu akan dijemput oleh tim Seva.id ke lokasi kamu.

Periksa kondisi rangka

Selain nomor rangka, kondisi rangka motor tua jadi hal wajib untuk kamu cek.

Pasalnya, rangka yang keropos karena termakan usia akan membahayakan bila motor digunakan. Bisa saja karena beban dan kondisi jalan, rangka patah tiba-tiba.

Untuk restorasi rangka motor tua, biayanya mungkin akan lebih mahal daripada biaya restorasi bagian bodi-bodi.

Kondisi mesin

Mesin motor tua juga begitu, sangat sedikit yang sempurna, bahkan bila sudah direstorasi, mengingat tidak semua suku cadangnya masih tersedia.

Baca juga: Infografis: Cara Resmi Mengurus Nomor Rangka Hilang

Selain dapat bekerja secara optimal, saat mengecek kondisi mesin motor tua, yang harus dipastikan adalah tidak ada cairan yang menetes dari blok mesin.

Untuk motor empat tak, lihat juga di bagian knalpot kalau tidak ada asap yang mengebul keluar. Sementara jika motor dua tak, pastikan asap yang keluar intensitasnya normal.

Dengarkan juga suara mesin dengan seksama. Mesin motor yang sehat suaranya berbeda, tidak terdengar suara gesekan atau bunyi ketukan yang tidak sesuai.

Supaya lebih yakin, jangan sungkan untuk melakukan test ride ketika ingin beli motor tua dan bila perlu ajak mekanik yang sudah berpengalaman.

Sistem kelistrikan berfungsi dengan baik

Tips beli motor tua selanjutnya untuk meminimalisir pengeluaran ketika melakukan restorasi, adalah dengan memastikan kelistrikannya berfungsi dengan normal.

Baca juga: Cara Cek Masa Berlaku dan Biaya Pajak Kendaraan Bermotor

Kalau cuma masalah aki yang soak itu mudah menggantinya, yang agak ribet biasanya harus mengurut kabel untuk komponen kelistrikan yang tidak menyala, seperti klakson atau sein.

Tidak hanya itu, bagian informasi yang ada panel intrumen harus bekerja, mulai dari speedometer, meteran bensin, dan indikator lainnya bekerja dengan baik.

Kandungan komponen orisinal

Tips beli motor tua terakhir adalah kandungan orisinal pada motor. Hasil restorasi motor tua yang sempurna adalah yang menyerupai ketika motor tersebut keluar dari pabrik.

Namun, tentu jika beli motor tua dengan kondisi tersebut harganya akan sangat tinggi.

Disebutkan juga di atas, selain suku cadang, aksesoris motor tua juga tidak semua tersedia. Jika ada yang new old stock, harganya juga beragam, tergantung ketersediaan.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Oli Mobil Bisa Digunakan untuk Motor?

Nah, jika ingin beli motor tua, pastikan komponen orisinalnya minimal 80 persen yang mencakup bodi, emblem, lampu-lampu, mesin, dan aksesoris lainnya.

Memang beli motor tua sama seperti membeli barang bekas pada umumnya, tidak ada yang sempurna 100 persen. Tapi setidaknya tips beli motor tua di atas dapat membantu untuk mendapatkan yang terbaik.

Lain halnya bila kamu mau membeli mobil bekas berkualitas. Caranya gampang, kunjungi saja Pilihan Expert Seva.id. Semua mobil yang ditawarkan pastinya dalam kondisi prima, layaknya mobil baru.

Tertarik? Mau membeli mobil bekas berkualitas, ingat Pilihan Expert Seva.id ya.