Search Cars

Tips & Rekomendasi

Mengenal Apa Itu Weight Reduction Mobil dan Keuntungannya

Meningkatkan performa mobil tidak hanya upgrade di sektor mesin, ada juga loh weight reduction. Apa sih itu? Bagaimana caranya?

weight reduction

Seperti namanya, weight reduction adalah cara untuk mengurangi bobot mobil secara signifikan yang tujuannya untuk menambah performa mesin.

Bagi kamu yang gemar kecepatan dan memacu mobil di atas lintasan balap, meningkatkan performa mobil tidak hanya ada di sektor mesin.

Dalam dunia performa mobil, dikenal istilah semakin ringan maka mobil akan semakin baik performanya.

Tidak hanya mobil, pengemudi harus menjaga berat badannya agar selaras dengan kecepatan serta performa yang ingin dicapai.

weight reduction

Power-to-weight ratio mobil

Sebagai informasi, performa mobil saat melaju tidak sepenuhnya bergantung pada tenaga mesin saja.

Misalkan, ada dua mobil dengan tenaga sama rata, mobil yang memiliki bobot lebih ringan biasanya akan melaju lebih cepat dibanding mobil dengan bobot yang lebih berat.

Baca juga: Cara Mengendarai Mobil Matic Bagi Pemula, Tetap Hati-hati!

Bobot pada mobil menjadi salah satu prinsip penting dalam pembagian power-to-weight ratio (PWR).

Power-to-weight ratio adalah perbandingan rasio antara bobot mobil dengan tenaga (power) yang dihasilkan oleh mesin.

PWR akan sangat berpengaruh pada performa dan akselerasi mobil dan menjadi perbandingan antara rasio bobot mobil dengan tenaga yang dihasilkan oleh mesin.

Rumus menghitung PWR adalah tenaga mesin dibagi bobot kendaraan. Misalnya, mobil dengan kapasitas mesin 1.200 cc memiliki 100 daya kuda dan beratnya 900 kilogram.

Maka PWR mobil tersebut 100 daya kuda dibagi 900 kilogram yang hasilnya 0,11 daya kuda/kilogram atai 0,11 hp/kg.

Baca juga: Kunci-kunci Mobil dan Peralatan yang Harus Dibawa Berkendara

Apa hubungan PWR dengan weight reduction?

Dalam perhitungan PWR, semakin tinggi angkanya maka semakin baik.

Bobot mobil yang ringan dipadukan dengan tenaga mesin yang besar akan mengasilkan PWR yang semakin baik dalam akselerasi dan mudah mencapai kecepatan puncak.

Nah, untuk mengakali hal tersebut perlu dilakukan weight reduction mobil.

Toyota Corolla Cross

Keuntungan weight reduction

Pada dasarnya, weight reduction tidak hanya berlaku untuk mobil balap saja, namun bisa diaplikasikan pada mobil yang digunakan sebagai alat transportasi sehari-hari.

Untuk mobil harian, keuntungan weight reduction akan berpengaruh pada konsumsi bahan bakar minyak.

Baca juga: Jangan Netralkan Transmisi Saat Mobil Matik Melewati Turunan

Perlu diingat, tiap penambahan muatan 20 kilogram akan menambah konsumsi bahan bakar minyak sekitar 1%.

Maka, semakin berat beban mobil, maka akan semakin boros konsumsi bahan bakar minyaknya.

Dalam mengatur daya angkut mobil harian agar tidak kelebihan bobot, dapat dilakukan rumus gross vehicle weight (GVW) dikurangi dengan curb weight (berat kosong).

Contohnya, Toyota All New Calya bertransmisi manual memiliki GVW seberat 1.570 kilogram dan berat kosong 975 kilogram.

Jadi, bobot maksimal yang dapat diangkut Toyota All New Calya bertransmisi manual adalah 595 kilogram untuk orang dan barang.

Baca juga: Mau Beli Mobil Bekas Modifikasi, Apa yang Harus Diperhatikan?

Hal ini juga sering dilakukan pada mobil lain, contohnya adalah sebagai cara menambah tenaga Gran Max atau saat melakukan modifikasi mesin mobil drag race.

Sementara untuk mobil sport dan mobil balap memang diperlukan weight reduction agar performanya lebih maksimal.

Cara mengurangi bobot mobil

Banyak cara bobot mobil yang bisa dilakukan pada mobil. Untuk mobil sport terbaru yang bisa juga digunakan harian, salah satu caranya adalah dengan bahan-bahan yang digunakan pada eksterior dan interiornya.

Misalnya, demi mendapatkan PWR lebih baik di BMW M3 Competition dan BMW M4 Competition, bagian eksterior dipadukan dengan bahan carbon-fibre-reinforced plastic (CFRP).

Sementara pada varian Individual dengan interior carbon, total weight reduction yang bisa didapat keduanya mencapai hingga 10 kilogram.

Baca juga: Hal Sepele yang Menyebabkan Kerusakan Kompresor AC Mobil

Lalu, pada mobil balap yang memang mengejar performa, weight ratio dilakukan lebih ekstrem lagi.

Mulai dari komponen mesin yang menggunakan bahan almunium agar lebih ringan, sampai pengurangan kapasitas tangki bensin.

Begitu pula dengan bagian kaki-kakinya, khusunya pada bagian suspensi dan velg menggunakan bahan yang lebih ringan namun tetap kuat.

Selain itu pada bagian eksterior dan interiornya bisanya menggunakan bahan dari fiber atau carbon yang lebih ringan. Kaca-kaca ikut diganti dengan menggunakan bahan akrilik.

weight reduction

Bagian mobil yang tidak penting dan menambah bobot disingkirkan atau diganti, seperti jok pengemudi dan jok penumpang depan, kebanyakan diganti dengan bobot yang lebih ringan.

Sementara karpet, dashboard, door trim, jok belakang, plafon, dan lain-lain yang tidak berfungsi signifikan akan disingkirkan.

Baca juga: Jangan Panik, Ini 6 Kerusakan Mobil yang Ditanggung Asuransi

Biasanya, weight reduction juga didukung oleh faktor lain, jadi tidak bisa asal. Salah satunya adalah aerodinamika mobil. Lalu, bodi dan sasis mobil harus dibuat lebih rigid serta kuat.

Untuk mobil harian, weight reduction dapat dilakukan dengan cara yang lebih sederhana seperti mengeluarkan barang-barang yang tidak perlu namun tetap memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan berkendara.

Tetapi, sebelum melakukan weight reduction pada mobil pribadi kamu, jangan lupa untuk berkonsultasi dengan mekanik profesional ya.

Rekomendasi Mobil Untukmu

Baca juga dari SEVA blog

Muat lebih banyak lagi

Join Yuk, Agar Tetap Update!

Dapatkan tips, berita, review, dan penawaran terbaru dari SEVA!

Email

Dengan mengirimkan email Anda, Anda menyetujui Ketentuan dan Pemberitahuan Privasi kami. Anda dapat memilih keluar kapan saja. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi serta Ketentuan Layanan berlaku.