Search Cars

Otomotif

Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Airbag Mobil untuk Mengembang Saat Terjadi Benturan?

Airbag mobil adalah sistem keamanan yang menjadi standar pada jenis mobil tertentu. Tetapi, berapa lama waktu yang dibutuhkan airbag untuk mengembang?

airbag mobilPabrikan otomotif terus mengembangkan fitur pada produk-produk mereka untuk menciptakan sebuah kendaraan yang aman dan nyaman. Salah satu fitur yang kini seakan sudah menjadi kewajiban di mobil adalah airbag.

 

Airbag adalah fitur keamanan yang dapat melindungi pengemudi dan penumpang ketika terjadi kecelakaan. Fitur ini akan mengembang dengan sendirinya ketika terjadi benturan keras antara mobil dengan benda lainnya.

 

Tetapi, berapa lama waktu yang dibutuhkan airbag mobil untuk mengembang?

 

Menurut National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), airbag mobil hanya memerlukan waktu sekedipan mata untuk mengembang, atau sekitar 1 per 20 detik. Oleh karena itu, pengemudi atau penumpang harus memperhatikan jarak aman antara mereka dengan airbag, agar tidak terjadi cedera serius yang diakibatkan oleh kecepatan airbag, apalagi saat pertama kali terlontar.

Namun, airbag mobil tidak akan mengembang atau bekerja sebelum Electronic Control Unit (ECU) mengirimkan perintah. Seperti yang diketahui, ECU akan memerintahkan airbag untuk mengembang apabila sensor yang terletak di beberapa titik mobil memberikan isyarat.

 

Baca juga: Fungsi dan Cara Kerja Airbag yang Perlu Diketahui

 

Biasanya, sensor tersebut terdapat di bagian depan, tepatnya di sekitar headlamp, yang tentunya akan mendeteksi benturan dari arah depan. Lalu, ada juga sensor di bagian tengah yang disematkan di dalam kabin, biasanya ada di bawah lantai.

 

Ada banyak faktor yang menentukan sensor agar bisa membaca besarnya benturan mobil dan membuat airbag mengembang, misalnya benturan frontal dengan kecepatan minimal 20 sampai 30 kilometer per jam dengan pembacaan sensor sekitar 15 derajat dari garis lurus ke depan.

 

Selanjutnya, bila ECU sudah ‘setuju’, igneter akan membakar senyawa Natrium Azida (NaN3) bersamaan dengan Kalium Nitrat (KNO3), dan akhirnya menjadi nitrogen panas yang membuat airbag mobil mengembang.

airbag mobil tidak mengembang

Lalu, airbag yang sudah terpakai tidak bisa dimasukkan atau digunakan kembali, melainkan harus diganti baru. Untuk itu, ketika melakukan perbaikan setelah mengalami benturan keras, ada baiknya sekaligus melakukan pergantian airbag.

 

Baca juga: Ingat, Airbag Tidak Akan Mengembang Jika Hal Ini Terjadi Pada Mobil Anda

 

Airbag mobil memang didesain untuk tidak mudah mengembang, karena akan membahayakan pengemudi atau penumpang.

 

Sebagai contoh, bila mobil menabrak pohon, tiang, atau benda sejenis tepat di bagian tengah, maka kemungkinan besar airbag tidak akan mengembang, karena tidak mengenai sensor yang terletak di dekat headlamp.

Begitu juga jika ditabrak dari sudut kemiringan tertentu. Jadi, apabila benturan tidak mengganggu atau menyentuh sensor, airbag akan tetap di tempatnya.

 

Baca juga: Mengenal NCAP, Sistem Keamanan Mobil Masa Kini

 

Pada umumnya, airbag mobil biasanya dituliskan dengan nama ‘SRS Airbag’. Sebagai informasi, SRS adalah kepanjangan dari Supplemental Restraint System, yang berarti sistem penahan atau pengaman tambahan di mobil.

 

Bagi para pengemudi, usahakan untuk selalu berkendara dengan aman dan mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku, supaya tidak terjadi hal-hal berbahaya yang bisa menyebabkan airbag keluar dari sarangnya.

Rekomendasi Mobil Untukmu

Baca juga dari SEVA blog

Muat lebih banyak lagi

Join Yuk, Agar Tetap Update!

Dapatkan tips, berita, review, dan penawaran terbaru dari SEVA!

Email

Dengan mengirimkan email Anda, Anda menyetujui Ketentuan dan Pemberitahuan Privasi kami. Anda dapat memilih keluar kapan saja. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi serta Ketentuan Layanan berlaku.