Hobi & Komunitas
Beragam Komunitas Pemerhati Sejarah dan Budaya di Indonesia
Yuk, kenalan dengan beberapa komunitas pemerhati budaya dan sejarah di Indonesia.
Indonesia adalah negara yang terkenal dengan kekayaan suku, adat, dan budayanya. Oleh karena itu, sebagai generasi penerus, kita wajib menjaga segala peninggalan yang ada, misalnya adalah situs sejarah, barang-barang peninggalan sejarah, dan sebagainya.
Untuk menjaganya, Anda dapat mengikuti komunitas-komunitas yang fokus terhadap bidang tersebut. Banyak komunitas pemerhati budaya dan sejarah yang berkembang di tanah air. Mereka melakukan berbagai kegiatan untuk memperkenalkan sampai dengan melakukan penyelamatan terhadap situs sejarah.
Beberapa komunitas pemerhati budaya dan sejarah yang ada di Indonesia dapat Anda simak di bawah ini.
Komunitas Historia Indonesia
Pertama adalah Komunitas Historia Indonesia (KHI), yang merupakan organisasi nirlaba-independen. Komunitas ini didirikan pada 22 Maret 2003 oleh Sep Kambali. KHI memiliki fokus di bidang sejarah, kebudayaan, pendidikan, dan pariwisata Indonesia.
Komunitas yang menjadi wadah bagi anak-anak muda pemerhati budaya dan sejarah ini mempunyai misi untuk membangun nasionalisme dan patriotisme Indonesia, serta misi untuk menumbuhkan kesadaran sejarah dan budaya bangsa.
Untuk itu, mereka aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang rekreatif, edukatif, dan menghibur, seperti mengunjungi langsung situs sejarah atau museum untuk mendapatkan pengetahuan tentang masa lalu bangsa ini. Kegiatan tersebut dikemas dengan bungkusan yang menghibur sehingga tidak membosankan.
Baca juga: Spot Foto Anti-Mainstream di Jakarta yang Sangat Instagramable
Ada beberapa tempat yang mereka kunjungi, seperti berwisata malam ke Kota Tua Jakarta, menjelajahi kampung-kampung Tionghoa, sampai dengan menginap di museum-museum. Kerennya lagi, semua kegiatan itu dilakukan secara reguler oleh KHI.
Bagi Anda yang tertarik mengikuti komunitas ini, langsung kunjungi website Komunitas Historia Indonesia untuk informasi lebih lanjut.
Komunitas Sraddha Solo
Apablia Anda yang suka dan tertarik untuk mempelajari kebudayaan Jawa kuno, mungkin komunitas yang satu ini cocok dengan Anda. Namanya adalah Komunitas Sraddha Solo, yang didirikan pada tahun 2017 oleh Rendra Agusta.
Komunitas Sraddha Solo awalnya membuka kelas bagi masyarakat yang ingin mempelajari kesusastraan dan kebudayaan Jawa Kuno di ruang naskah Museum Radya Pustaka serta di Lereng Lawu dan Merapi. Ternyata, atusiasme masyarakat terhadap komunitas ini sangat bagus.
Maka dari itu, Sraddha terus berkembang. Bahkan, saat ini mereka mendapatkan dukungan penuh dari perorangan maupun instansi. Mereka telah bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Surakarta, BPCB Jawa Tengah – Yogyakarta, Balai Bahasa Jawa Tengah – Yogyakarta, dan beberapa perpustakaan di Surakarta serta Yogyakarta.
Baca juga: Lokasi Foto Pre-wedding Antimainstream di Indonesia
Bila Anda bergabung dengan Sraddha, Anda bisa mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Jawa, sekaligus mengetahui informasi detail tentang tempat tersebut. Untuk itu, silakan kunjungi langsung website atau sosial media mereka.
Cagar Budaya ID
Selanjutnya adalah Cagar Budaya ID, yang memiliki tujuan untuk memperkenalkan berbagai cagar budaya di Indonesia kepada generasi muda. Menurut mereka, budaya Indonesia patut untuk diapresiasi dan dikenali oleh masyarakat tanah air. Maka dari itu, inisiasi mendirikan Cagar Budaya ID adalah salah satu caranya.
Cagar Budaya ID memiliki kegiatan berkeliling berbagai cagar budaya di Indonesia dan mempelajari segala informasi yang ada. Apabila Anda adalah orang yang cinta dengan cagar budaya Indonesia, cobalah untuk mengikuti kegiatan komunitas ini.
Baca juga: Ponsel dan Kamera Dapat Memicu Ledakan di SPBU, Mitos atau Fakta?
Selain itu, Cagar Budaya ID juga memiliki artikel tentang cagar budaya Indonesia di website mereka. Artikel tersebut berisi informasi lengkap seputar cagar budaya, seperti asal-usulnya, bentuk relief, mitos atau legenda yang berkembang di masyarakat, dan lokasi cagar budaya tersebut.
Selain tiga komunitas di atas, masih banyak lagi komunitas yang memiliki fokus di bidang sejarah Indonesia, seperti Komunitas Malam Museum, Jaringan Edukasi Napak Tilas Kabupaten Kudus (Jenank), dan lain sebagainya.
Jika Anda adalah orang yang ingin memiliki kompetensi di bidang sejarah dan budaya Indonesia, silakan kunjungi website mereka ya.
