Search Cars

Tips & Rekomendasi

Benarkah Mobil Dapat Meledak jika Tangki Bensin Ditembak?

Peluru yang ditembakkan ke tangki bensin akan membuat mobil meledak, benarkah?

Bagi Anda yang suka menonton film-film action Hollywood, pasti pernah melihat adegan mobil yang meledak karena ditembak pada bagian tangkinya. Bahkan, jika senapan memiliki daya lontar yang cukup kuat, mobil akan meledak hanya dengan satu tembakan saja.

 

Namun, apakah benar bila tangki mobil terkena tembakan senjata api, mobil tersebut akan langsung meledak?

 

Hal ini masih diyakini oleh sebagian orang. Realitanya adalah, mobil tidak akan terbakar atau meledak jika tangki bensin tertembak, kecuali jika mobil tersebut menggunakan Bahan Bakar Gas (BBG), bukan Bahan Bakar Minyak (BBM).

 

Kenapa mitos ini tidak akan terjadi? Hal ini berkaitan dengan sifat bensin yang tidak mudah terbakar apabila tidak ada penyulut atau perantaranya, termasuk saat ditembak oleh senjata api. Begitu juga bila disundut dengan api rokok, bensin malahan akan memadamkan rokok tersebut.

Memang, tangki bensin berisi bermacam-macam senyawa, termasuk uap bensin atau gas propana, hidrogen, oksigen, dan lain sebagainya. Semua senyawa ini sangat potensial untuk menimbulkan sebuah ledakan.

 

Akan tetapi, hal tersebut membutuhkan mekanisme yang lumayan rumit. Beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menciptakan ledakan adalah wajib ada lubang kecil di tangki, sumber api, serta gas yang menguap hingga tekanan di dalam tangki menjadi berlebih.

 

Jika mekanisme di atas tidak ada, tangki bensin tidak memiliki cukup udara dan bensin dalam bentuk gas di ruang bakar yang dapat memicu ledakan.

Mekanisme ini yang tidak dapat dicapai oleh peluru dari suatu senjata api, karena biasanya peluru akan menembus sisi lain dari tangki dan menciptakan dua lubang. Lalu, gas di dalam tangki akan bocor melewati dua lubang dan terlepas sebelum mencapai titik tekanan berlebih.

 

Jadi, peluru bukan penyebab tangki mobil meleldak. Bensin hanya dapat menyala ketika disundut dengan api, misalnya adalah dengan korek api. Tangki bensin yang meledak karena tertembak oleh senjata api seperti yang terjadi di adegan film-film Hollywood hanyalah mitos dan kemungkinannya sangat kecil terjadi di dunia nyata.

 

Penyebab mobil dapat terbakar

Kebanyakan, kejadian ini disebabkan oleh faktor eksternal. Artinya, bukan dari bagian atau komponen mobil. Tetapi, modifikasi yang berlebihan atau kurangnya perhatian terhadap kendaraan yang dimiliki juga dapat menjadi pemicu internal terjadinya kebakaran mobil.

 

Contohnya adalah sebagai berikut:

 

Kebocoran saluran oli

Salah satu cairan mobil yang dapat terbakar adalah oli. Bukan hanya oli mesin, tetapi juga oli transmisi, oli power steering, dan lainnya bias menimbulkan kebakaran pada mobil jika tersulut api.

 

Cara terbaik untuk mencegah terjadinya kebocoran adalah dengan merawat sistem sirkulasi oli mobil. Jangan lupa juga untuk selalu melakukan pengecekan berkala di bengkel resmi untuk menjaga mobil Anda tetap aman saat berkendara.

 

Modifikasi kabel kelistrikan yang tidak sesuai

Kadang-kadang, modifikasi kelistrikan seperti pemasangan lampu tambahan, klakson, dan aksesoris lainnya tidak sesuai dengan kapasitas kelistrikan kendaraan dan menimbulkan masalah pada salah satu komponen kelistrikan, misalnya aki.

indikator check engine

Aki mobil yang bermasalah dapat menimbulkan kandungan gas hidrogen di dalamnya karena terjadinya kerusakan pada kabel. Nah, jika ini terjadi, sedikit percikan api yang timbul dapat menimbulkan kebakaran pada mobil.

 

Penyebab lainnya adalah karena pemasangan soket atau fuse yang tidak benar. Ketika dudukan dari soket atau fuse tersebut lepas karena guncangan, akan menyebabkan arus positif menyentuh bagian logam rangka atau bodi dan muncul percikan yang memicu terjadinya kebakaran.

 

Api tersebut akan menyambar ke seluruh bagian mobil. Pasalnya, sistem kelistrikan mobil tidak hanya terdapat di sekitar aki saja, melainkan hampir mengalir di seluruh bagian mobil.

 

Cairan radiator coolant

Fungsi cairan ini memang untuk mendinginkan mesin. Tetapi jangan disepelekan, cairan radiator coolant juga dapat terbakar karena mengandung zat kimia, yang ketika mencapai titik didih dan uapnya terkena percikan api akan menimbulkan kebakaran.

 

Untuk mencegahnya, gantilah cairan radiator Anda secara rutin dan juga pastikan volumenya pas, sesuai dengan standar yang ditetapkan untuk kebutuhan mobil Anda agar tidak overheat yang juga dapat memicu terjadinya kebakaran mobil.

 

Faktor eksternal

Penyebab terakhir kebakaran mobil adalah faktor eksternal yang biasanya terjadi karena kecerobohan pemilik mobil. Misalnya, setelah mengelap mesin mobil, kain lap yang dipakai tiba-tiba terjatuh ke exhaust manifold tanpa disadari. Jika sudah begini, kemungkinan besar akan terjadi kebakaran pada mobil ketika dinyalakan.

Ini sebenarnya hanyalah hal kecil, namun dapat menimbulkan efek yang besar dan berbahaya. Untuk itu, jangan meremehkan hal-hal kecil seperti yang disebutkan.

 

Jadi, jangan lupa untuk selalu memperhatikan komponen-komponen mobil Anda agar terhindar dari hal berbahaya seperti kebakaran. Selain itu, bawalah mobil Anda ke bengkel resmi sesuai dengan jadwal pengecekan agar mendapatkan hasil maksimal.

 

Tetapi, jika Anda tidak memiliki banyak waktu untuk mengantri di bengkel resmi, Anda dapat melakukan booking service di Seva.id terlebih dahulu. Jadi, Anda tidak perlu menunggu lama untuk mengantri dan mobil Anda akan segera ditangani oleh teknisi di bengkel resmi tersebut.

 

Butuh Bantuan?

Untuk tahu lebih lanjut, yuk ngobrol dengan Agen SEVA. Kami akan menghubungi kamu dalam 1x24 jam.

Nama Lengkap

Nomor Handphone

+62

Nomor yang kamu masukkan tidak valid.

Rekomendasi Mobil Untukmu

Baca juga dari SEVA blog

Muat lebih banyak lagi

Join Yuk, Agar Tetap Update!

Dapatkan tips, berita, review, dan penawaran terbaru dari SEVA!

Email

Dengan mengirimkan email Anda, Anda menyetujui Ketentuan dan Pemberitahuan Privasi kami. Anda dapat memilih keluar kapan saja. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi serta Ketentuan Layanan berlaku.