5 Trik Mencari Kerja di Jakarta, Ayo Wujudkan Mimpimu!

Jakarta sebagai ibukota negara kerap kali dianggap pusatnya lapangan pekerjaan. Tidak heran jika banyak yang mencari kerja di Jakarta sampai rela merantau dari luar daerah.

Namun, mencari kerja di Jakarta kadang sering menemukan hambatan, bahkan bagi warga Jakarta sekalipun.

Ketatnya persaingan untuk mendapatkan lowongan pekerjaan adalah salah satu faktor penyebabnya.

Baca juga: 8 Cara Mendapatkan Passive Income yang Cocok untuk Anak Muda

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, pada tahun 2020, jumlah pencari kerja yang terdaftar sebanyak 15,6 ribu orang. Sementara jumlah lowongan kerja yang terdaftar sekitar 14,6 ribu.

Lantas, bagaimana cara agar mendapat pekerjaan di Jakarta? Berikut beberapa trik mencari kerja di Jakarta.

Siapkan mental kuat

Trik mencari kerja di Jakarta yang pertama adalah mental sekuat baja. Mungkin, kamu sudah tahu beberapa cerita tentang kehidupan di ibukota.

Biaya hidup yang tergolong tinggi, persaingan kerja yang ketat, gaya hidup dan budaya kerjanya bisa jadi membuatmu kaget atau tidak betah.

Maka dari itu, perlu mental yang kuat dan jiwa pantang menyerah mencari dan memanfaatkan setiap peluang yang ada, serta beradaptasi dengan lingkungan baru.

Baca juga: Pekerjaan Freelance dengan Bayaran Besar untuk Fresh Graduate, Mau?

Mental yang kuat juga membuat kamu pantang menyerah saat tidak diterima di suatu perusahaan, sehingga selalu berusaha untuk menemukan lowongan pekerjaan baru.

Perbanyak relasi

Salah satu cara untuk mendapat pekerjaan di Jakarta adalah memperbanyak koneksi dan relasi. Kamu bisa memulainya dari saudara, teman dekat, atau teman sekampus.

Tanyakan, apakah mereka punya informasi soal lowongan kerja di Jakarta, baik itu di perusahaan tempat kerja mereka atau di tempat lain.

Baca juga: Strategi Jitu Menghadapi Krisis Finansial dengan Cepat

Jika tidak ada saudara atau teman yang tinggal di Jakarta, kamu bisa berkenalan dengan orang lain melalui event job fair atau aktif melakukan engagement di aplikasi lowongan kerja.

Tapi, kamu harus tetap berhati-hati jika berkenalan dengan orang asing (tidak dikenal) dan jangan mudah percaya. Dikhawatirkan kamu dimanfaatkan oleh orang yang punya niatan tidak baik.

Manfaatkan situs pencari kerja

Mencari lowongan pekerjaan kini semakin mudah dengan adanya aplikasi dan situs pencari kerja.

Kamu bisa memilih lowongan pekerjaan berdasarkan wilayah, lingkup bidang kerja, atau preferensi lainnya di sana.

Pastikan kamu membaca kriteria dan ketentuan yang tercantum di halaman lowongan dengan cermat supaya CV/resume dan portofolio yang dicantumkan sudah sesuai syarat.

Baca juga: Cara Menyulap Botol Plastik Bekas Jadi Berguna, Bisa untuk Smartphone

Cara membuat CV dan surat lamaran kerja sekarang ini juga mudah, kamu bisa mencari di search engine, seperti bentuk CV, contoh CV bahasa Inggris, contoh surat lamaran, dan sebagainya.

Setelah memasukkan lamaran di berbagai situs pencari kerja, jangan lupa cek secara berkala agar kamu dapat merespon dengan cepat begitu ada update dari perusahaan tempat kamu melamar.

Kemudian, jaga reputasi media sosial kamu. Kenapa begitu?

Jaga reputasi di media sosial

Saat menggunakan media sosial, kamu perlu lebih berhati-hati, kadang ada perusahaan yang melakukan pengecekan latar belakang pelamar dari aktivitas di media sosial.

Jika pelamar ditemukan pernah membuat suatu konten yang kurang menyenangkan atau terafiliasi dengan kelompok tertentu, ini bisa jadi bahan pertimbangan bagi HR (Human Resources) perusahaan.

Baca juga: Hoax dan Pentingnya Menyaring Informasi Sebelum Posting

Pertimbangannya itu bisa berpengaruh ke tahap selanjutnya apabila dianggap berpotensi merugikan perusahaan.

Apalagi sekarang media sosial juga bisa menjadi tempat untuk berbagi informasi mengenai lowongan pekerjaan. Jadi, ada baiknya menjaga reputasi di media sosial.

Bila perlu, ciptakan personal branding di media sosialmu, khususnya jika kamu melamar pekerjaan yang berkaitan dengan media sosial, komunikasi, sales, atau marketing.

Meningkatkan kemampuan soft skill

Kemampuan soft skill sangat penting dimiliki setiap pekerja, karena hal itu sering diperhatikan selama bekerja di suatu perusahaan.

Selagi mencari kerja di Jakarta, sebaiknya kamu aktif mempersiapkan dan mengembangkan kemampuan soft skill. Kamu bisa mengikuti webinar atau online skill class yang ingin dipelajari.

Baca juga: Kesalahan Pemakaian Kartu Kredit yang Harus Dihindari

Beberapa soft skill yang penting untuk dimiliki selain kemampuan dalam menambah relasi, di antaranya adalah berpikir kritis, kreatif, public speaking dan komunikasi yang baik, serta manajemen waktu.

Semoga beberapa trik mencari kerja di Jakarta ini dapat mengantarkanmu ke pekerjaan yang kamu inginkan ya! 

Ingat, persiapkan kemampuanmu serta CV dengan matang, supaya kamu bisa mendapat impresi yang baik di depan HR perusahaan. Ayo, semangat!