5 Tips yang Harus Dilakukan Setelah Membeli Mobil Bekas

Membeli mobil bekas menjadi pilihan bagi sebagian orang ketika ingin membeli mobil. Ini merupakan salah satu solusi untuk mendapatkan mobil dengan harga yang miring. Namun, setelah mendapatkan mobil bekas tersebut, biasanya Anda harus menyisihkan sebagian dana untuk membereskan atau merapikannya agar nyaman saat dipakai.

Ada beberapa bagian mobil tersebut yang harus menjadi perhatian Anda. Tentunya, hal tersebut memerlukan pemeriksaan untuk memastikan mobil tetap dalam performa terbaik. Lalu, apa saja yang harus diperhatikan ketika Anda sudah membeli mobil bekas?

1. Cek kondisi mesin

Kondisi mesin merupakan hal paling utama yang harus diperhatikan setelah membeli mobil bekas. Tindakan yang paling mudah adalah dengan melakukan penggantian oli mesin. Anda dapat melakukan pengecekan dari kondisi oli tersebut, dilihat dari kekentalan, warna, dan kotoran yang terdapat pada oli tersebut.

Setelah itu, jangan lupa untuk membersihkan radiator, filter-filter yang terdapat di mesin, dan sistem lainnya agar mobil bekas yang baru Anda beli tetap nyaman saat dipakai berkendara. Lakukan pemeriksaaan menyeluruh terhadap mesin mobil Anda, jangan sampai ada yang terlewat.

Biasanya, komponen seperti busi, selang AC, kampas kopling, kampas rem, dan bagian kecil lainnya sering terlupakan.

2. Perhatikan sistem kelistrikan

Sama halnya dengan mesin, sistem kelistrikan merupakan salah satu bagian penting yang terdapat pada mobil. Biasanya, pembeli mobil bekas akan mengecek kondisi aki terlebih dahulu untuk mengetahui besarnya daya yang dapat disalurkan ke komponen-komponen yang membutuhkan.

Lalu, sempatkan juga untuk mengecek alternator mobil tersebut. Alternator berguna sebagai alat yang menyalurkan energi listrik yang terdapat dalam mobil Anda ketika mesin dihidupkan. Caranya cukup mudah, cukup menggunakan obeng atau kunci pas lalu tempelkan ke pulley alternator untuk mengecek besarnya daya magnet alternator mobil Anda.

Atau Anda dapat menggunakan voltmeter untuk mengukur besarnya tegangan yang dihasilkan oleh alternator. Standarnya, tegangan alternator mobil adalah 13 sampai 15 volt. Jika kurang dari itu, lebih baik bawa mobil Anda ke bengkel resmi untuk pengecekan lebih lanjut.

3. Periksa kondisi kaki-kaki

Ini juga sering menjadi masalah ketika membeli mobil bekas. Kondisi jalan yang kurang baik dapat membuat umur kaki-kaki mobil Anda lebih pendek dari jadwal yang seharusnya. Biasanya, yang pertama kali mendapat masalah ada shockbreaker.

Kondisi shockbreaker yang kurang baik dapat mengganggu kenyamanan dan kelincahan mobil ketika berakselerasi. Untuk itu, perlu dilakukan pemeriksaan bagian-bagian shockbreaker, seperti karet sil, piston, bearing, dan bagian lainnya.

4. Beri perhatian pada kebersihan mobil

Bagi Anda yang baru membeli mobil bekas, jangan lupakan hal ini. Kebersihan mobil merupakan kunci kenyamanan Anda dalam berkendara, khususnya kebersihan bagian interior. Selain itu, kebersihan interior mobil juga berpengaruh bagi kesehatan pengendara dan penumpang.

Jadi, setelah membeli mobil bekas, ada baiknya Anda langsung membersihkan mobil tersebut, seperti menghilangkan debu yang menempel, mencuci karpet mobil, mengganti sarung jok, dan lain-lain. Setelah itu, bersihkan juga bagian eksterior agar mobil lebih terlihat kinclong dan enak dipandang mata.

5. Tambahkan aksesoris yang dianggap penting

Aksesoris juga merupakan suatu bagian mobil yang beberapa diantaranya memiliki peran penting untuk menjaga kenyamanan berkendara. Misalnya adalah kaca film, yang dapat memantulkan sinar matahari sehingga tidak menyilaukan mata ketika berkendara.

Kualitas kaca film dapat berkurang seiring dengan waktu dan otomatis daya tahan terhadap cahaya juga berkurang. Warna dari kaca film juga akan terlihat pudar, tidak sepekat ketika pertama kali dipasang. Untuk itu, jika ciri-ciri tersebut sudah terdapat pada kaca film mobil, lebih baik Anda segera menggantinya agar perjalanan Anda tidak terganggu.

Aksesoris lain yang juga sering menjadi perhatian adalah head unit. Ketika membeli mobil bekas, sering kali head unit mobil tidak sesuai dengan keinginan Anda karena tidak adanya fitur-fitur yang Anda butuhkan.

Sebenarnya, head unit bersifat opsional, tetapi bagi Anda yang menyukai perangkat hiburan, ini bisa jadi sesuatu yang penting. Fitur-fitur seperti sambungan bluetooth, sistem navigasi, integrasi kamera parkir, dan lain-lain dapat menjadi salah satu alasan bagi Anda untuk mengganti head unit mobil jika belum memiliki fitur-fitur tersebut.

Untuk melakukan hal di atas, ada baiknya untuk membawa kendaraan Anda ke bengkel resmi agar dapat dilakukan pengecekan secara lengkap. Tetapi, jika Anda tidak memiliki banyak waktu, Anda dapat melakukan booking service di Seva.id. Jadi, Anda tidak perlu menunggu lama untuk mengantri dan mobil Anda akan segera ditangani oleh teknisi di bengkel resmi tersebut.