Search Cars

Tips & Rekomendasi

5 Aksesoris Mobil yang Ganggu Konsentrasi Berkendara

Banyak pengendara yang menggunakan aksesoris di dalam kabin mobilnya, seperti gantungan di spion tengah, hiasan dashboard, memasang cover pedal, dan lain sebagainya untuk menambah personalisasi dari mobil.

 

Namun, sebelum memasang aksesoris mobil, ada baiknya untuk memperhatikan segi keamanannya terlebih dahulu. Tidak semua aksesoris tersebut sesuai dengan standar keamanan berkendara, walaupun dapat membuat mobil terlihat lebih keren.

 

Untuk itu, penjelasan berikut ini mungkin dapat membantu Anda untuk mengetahui aksesoris apa saja yang sebaiknya tidak disematkan pada mobil.

 

1. Gantungan di spion tengah

Banyak pengendara yang menggunakan aksesoris ini pada mobilnya, padahal menggantungkan benda apapun di spion tengah akan mempengaruhi pandangan saat berkendara. Bukan hanya pada saat melirik spion tengah, namun juga dapat mengganggu pandangan ke depan.

 

Benda atau aksesoris yang tergantung tersebut akan selalu bergerak dan mengalihkan perhatian pengendara. Apalagi jika sedang berkendara di jalan yang rusak, aksesoris pasti terombang-ambing dan goyangannya akan semakin kencang, bahkan dapat menimbulkan suara mengganggu.

 

Bukan hanya mengganggu pengendara, aksesoris yang digantung di kaca spion tengah juga dapat melukai kaca depan jika bersifat keras. Untuk itu, jangan menggantung benda atau aksesoris apapun di kaca spion tengah mobil Anda demi alasan keamanan dan kenyamanan berkendara.

 

2. Hiasan dashboard

Hampir sama dengan aksesoris yang digantung di spion tengah mobil. Hiasan dashboard seperti boneka, botol, atau kaca mata yang diletakkan di dashboard dapat mengganggu konsentrasi pengendara saat berkendara.

 

Pengendara bisa saja terdistraksi saat benda tersebut bergerak atau memantulkan cahaya dan membuat pengemudi harus memalingkan pandangan ke arah yang tidak seharusnya. Hal ini tentu cukup berbahaya jika keadaan lalu lintas sedang padat atau ketika berkendara dengan kecepatan tinggi.

 

Selain itu, pengendara juga dapat terganggu apabila benda tersebut tiba-tiba jatuh dan menimbulkan bunyi yang keras. Untuk menghindari hal tersebut, lebih baik bersihkan dashboard mobil Anda dari benda-benda yang mengganggu sebelum berkendara agar Anda selalu fokus pada lalu lintas.

 

3. Sarung setir

Umumnya, sarung setir sering digunakan oleh sebagian pengendara untuk menjaga kebersihan setir bagian dalam. Lalu, sarung setir juga berguna bagi pengendara yang menginginkan lingkar kemudi dengan daya cengkram yang lebih baik.

 

Namun, untuk mendapatkan kelebihan tersebut, sarung setir harus sesuai dengan besarnya lingkar kemudi. Jangan sampai ukuran sarung setir yang dipasang terlalu besar sehingga longgar dan mengganggu konsentrasi pengendara.

 

Ketika diputar, sarung setir akan mengikuti tangan pengendara, sedangkan setir akan tetap diam di tempatnya jika ukurannya kebesaran. Bahayanya, Anda dapat kehilangan kendali karena setir tidak mengikuti arah yang seharusnya.

 

Jadi, ketika memasang sarung setir, pastikan ukurannya pas dan memiliki pegangan kuat terhadap setir sehingga tidak terjadi masalah ketika digunakan. Hal ini juga berlaku pada sarung tuas transmisi. Jika tidak cocok, lebih baik jangan dipasang.

 

4. Cover pedal

Cover atau pembungkus pedal biasanya digunakan oleh pengendara untuk mempercantik bagian dalam mobil. Tetapi, cover pedal bisa saja menjadi masalah bagi Anda, khususnya yang terbuat dari bahan logam.

 

Cover pedal yang terbuat dari logam terbilang berbahaya karena membuat injakan kaki ke pedal menjadi licin. Kaki Anda akan terpeleset dan secara tidak sengaja akan menginjak gas terlalu dalam dan membuat mobil tidak terkendali.

 

Jika ingin menggunakan cover pedal, ada baiknya gunakan cover berbahan karet karena memiliki grip yang lebih baik daripada cover pedal logam.

 

5. Sticker berlebihan di kaca mobil

Ini terkesan sepele tetapi memiliki efek yang tidak baik saat berkendara karena dapat menghalangi pandangan pengendara. Pihak kepolisian juga akan menilang pengendara yang masih memasang sticker berlebihan pada kaca mobil bagian belakang.

 

Memasang sticker pada kaca mobil bukannya dilarang, tetapi harus tetap memperhatikan segi keamanan berkendara. Apabila Anda ingin menempelkan sticker di kaca belakang mobil, batas visibiltas yang diperbolehkan adalah 60% dari kaca mobil.

 

Jadi, lebar maksimum sticker yang diperbolehkan adalah 40% dari besar kaca belakang serta tidak menutupi pandangan pengendara.

 

Selain benda-benda di atas, Anda juga harus menghindari kebiasaan berkendara yang dapat mengganggu konsentrasi, seperti merokok saat kecepatan tinggi, mendengarkan musik dengan volume kencang, dan lain-lain agar Anda terhindar dari resiko-resiko berbahaya.

 

Ingat, kita berkendara butuh konsentrasi yang ekstra. Untuk itu, selalu patuhi peraturan lalu lintas dan tetap berkendara dengan aman dan tidak membahayakan ya..

Butuh Bantuan?

Untuk tahu lebih lanjut, yuk ngobrol dengan Agen SEVA. Kami akan menghubungi kamu dalam 1x24 jam.

Nama Lengkap

Nomor Handphone

+62

Nomor yang kamu masukkan tidak valid.

Rekomendasi Mobil Untukmu

Baca juga dari SEVA blog

Muat lebih banyak lagi

Join Yuk, Agar Tetap Update!

Dapatkan tips, berita, review, dan penawaran terbaru dari SEVA!

Email

Dengan mengirimkan email Anda, Anda menyetujui Ketentuan dan Pemberitahuan Privasi kami. Anda dapat memilih keluar kapan saja. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi serta Ketentuan Layanan berlaku.